Bupati Labuhanbatu di Sumatera Utara Terjaring OTT KPK Bersama Anggota Dewan
KPK OTT Bupati Labuhan Batu, Sumatera Utara pada Kamis, 12 Januari 2024.-Foto: Instagram.com/@official.kpk-
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap beberapa pejabat di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengklaim dalam OTT itu, penyidik menangkap sejumlah orang dan mengamankan sejumlah uang.
Dalam OTT tersebut, KPK telah mengamankan lebih dari 10 orang, di mana salah satunya yakni Bupati Labuhanbatu, Erik Adtrada Ritonga.
"Saat ini kami telah mengamankan beberapa pihak, sejumlah uang, dan barang bukti lainnya," ucap Ghufron melalui keterangan tertulisnya.
BACA JUGA:
- Dewas KPK Akan Sidang Etik 93 Pegawai Terkait Kasus Pungli di Rutan Lembaga Antirasuah
- Peneliti Ungkap Sejumlah Negara Pemasok Senjata ke Hamas sebagai Dukungan Militer
- Profil Erik Adtrada Ritonga, Bupati Labuhanbatu yang Kena OTT KPK
Kendati demikian, Ghufron enggan menerangkan secara detail perihal jumlah uang dan pihak-pihak yang diamankan. Namun, Ghufron memastikan pihaknya akan meng-update setiap perkembangannya.
"Kami masih terus melakukan pemeriksaan dan pendalaman, setelah selesai selanjutnya kami update," ujarnya. Sekadar informasi, KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang telah diamankan dalam penangkapan OTT tersebut.
Diduga kuat bupati terjaring OTT terkait pengelolaan dana Bantuan Operasional Kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu, bersama Plt. Kepala Dinas berinisial M, anggota DPRD berinisial RR, pihak swasta berinisial EK dan T.
Tim yang berjumlah sekira 8 orang tersebut juga mendatangi, ruangan kantor Dinas Kesehatan di Jalan Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Rantau Selatan dengan menyegel ruangan kepala dinas dan kantor Dinas Cipta Karya di Jalan WR Supratman, Kecamatan Rantau Utara.
"Penyidik mengamankan beberapa pihak, sejumlah uang dan barang bukti lainnya. Kami masih terus melakukan pemeriksaan dan pendalaman, setelah selesai selanjutnya kami update," ucapnya.
Tim penyidik KPK juga memperluas, penggeledahan di rumah pribadi anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu, Rudi Ritonga dari Partai Bulan Bintang yang juga calon legislatif dari Partai Nasdem di Jalan Kampung Baru Kecamatan Rantau Utara.
BACA JUGA:
- Indonesia Kalah Sakti dari Malaysia soal Jaringan di Dunia, Nih Buktinya!
- KPK OTT Bupati hingga Anggota DPRD Labuhanbatu, Ali Fikri:10 Orang Ditangkap!
- Prabowo Ungkap soal Tanah 340 Ribu Hektare sebagai Milik Negara
Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri ketika dihubungi belum menjawab terkait penggeledahan dan OTT tersebut, upaya konfirmasi melalui pesan singkat belum juga belum di respon.
Wakil Bupati Kabupaten Labuhanbatu, Elya Rosa Siregar ketika dihubungi, terkait penggeledahan dan operasi tangkap tangan OTT oleh KPK belum mengetahui pasti peristiwa tersebut. Dia masih berada di luar kota untuk berobat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: