Virus HMPV Bahaya bagi Kelompok Rentan, Dinkes Jakarta Imbau Masyarakat Pakai Masker

JAKARTA, RADARPENA.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyebut, virus Human Metapneumovirus (HMPV) terbilang berbahaya bagi kelompok rentan. HMPV merupakan virus yang dapat menyebabkan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, meski mayoritas penderita ISPA akibat HMPV tidak mengalami sakit berat, namun akan menjadi berbahaya bagi kelompok rentan.

"Pada kalangan anak, lansia, dan orang dengan gangguan sistem kekebalan tubuh, infeksi ini dapat menjadi lebih berat dan membutuhkan perawatan untuk penderitanya,” jelas Ani melalui keterangan tertulisnya, Kamis 9 Januari 2025.

Ani menerangkan, gejala umum penderita ISPA akibat berbagai virus atau mikroorganisme lain juga sama, antara lain batuk, demam, hidung tersumbat, dan sesak napas.

Jika terjadi infeksi pada saluran napas bawah, akan menjadi bronchitis, pneumonia atau radang paru. Ani melanjutkan, jumlah penderita ISPA akibat HMPV di Jakarta meningkat sejak November 2024.

Menurut Ani, pola melonjaknya penyakit ISPA relatif berulang setiap tahun. Di mana kasus ISPA cenderung meningkat menjelang akhir tahun hingga awal tahun.

“Saat ini memang jumlah penderita ISPA dan pneumonia sedang meningkat, sejak bulan November tahun 2024,” katanya.

Ani meminta masyarakat tetap tenang, namun langkah preventif dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat. Untuk mengurangi risiko penularan Ani meminta masyarakat rajin mencuci tangan, dan menggunakan masker ketika sakit.

“Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat tidak panik, tetapi tetap waspada,” ujarya.

Ani memastikan kondisi saat ini di Jakarta masih terbilang aman dari penularan virus HMPV. "Kondisi saat ini relatif masih aman," katanya.

(Cah)

Sumber: