Giliran Edward Tannur, Ayah Ronald Tannur yang Diperiksa Kejagung

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Kini giliran Edward Tannur yang diperiksa penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait vonis bebas sang anak, Gregorius Ronald Tannur.

Sebelumnya, istri Edward Tannur yang juga ibunda Ronald Tannur, Meirizka Widjaja ditetapkan tersangka kasus suap vonis bebas Ronald Tannur.

Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar mengatakan pihaknya memeriksa Edward Tannur terkait kasus suap atas vonis bebas yang menjerat anaknya, Ronald Tannur.

Diungkapkannya pemeriksaan terhadap Edward Tannur dilakukan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur.

"Untuk ayah dari RT atau Edward Tannur, itu dilakukan pemeriksaan sebagai saksi di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur," kata Harli, Selasa, 5 November 2024.

BACA JUGA:

• Untuk Vonis Bebas Ronald Tannur, Ternyata Meirizka Widjaja Bayar Rp3,5 Miliar pada 3 Hakim PN Surabaya

Harli mengatakan Edward Tannur diperiksa sebagai saksi kasus suap terhadap hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Menurutnya, hal yang didalami oleh penyidik yaitu soal pengetahuan Edward dalam mengetahui istrinya dalam perkara ini.

"Penyidik ingin mengetahui sejauh mana Edward memahami keterkaitan antara istrinya, yang berinisial MW (Meirizka Widjaja), dan pengacara Lisa Rahmat (LR) dalam perkara ini," ujar Harli.

Selain memeriksa Edward, kata Harli, Kejagung juga memeriksa Ronald Tanur di Medaeng, Surabaya.

"Sedangkan untuk RT juga dilakukan pemeriksaan di rutan Medaeng, Surabaya," imbuhnya.

BACA JUGA:

• Siap-Siap! Ikuti Jejak Anak ke Penjara, Ibunda Ronald Tannur Ditetapkan Tersangka Kasus Suap

Sebelumnya, Direktur Penyidikan Kejagung Abdul Qohar mengatakan eks politikus Edward Tannur mengetahui istrinya, Meirizka Widjaja (MW) dan Pengacara Lisa Rahmat (LR) bersekongkol untuk pembebasan anaknya, Ronald Tannur.

"Suaminya (Edward) berdasarkan keterangan sampai saat ini, dia mengetahui kalau istrinya (Meirizka) berkomunikasi, berhubungan, minta tolong terkait RT (Ronald) kepada LR (Lisa)," ujar Direktur Penyidikan (Dirdik) Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar , kepada awak media di Kompleks Kantor Kejagung, Jakarta Selatan, Senin, 4 November 2024 malam.

Sumber: