Mengenal Puasa 6 Hari di Bulan Syawal Serta Keutamaan yang akan di Dapat sesuai Hadist Rasulullah SAW

Mengenal Puasa 6 Hari di Bulan Syawal Serta Keutamaan yang akan di Dapat sesuai Hadist Rasulullah SAW

Tata cara puasa syawal dan manfaat bagi yang mengerjakannya Foto : Bengkulu Ekspress - Disway --

Hadist 2

وَفِيْ رِوَايَةِ ابْنِ مَاجَه : مَنْ صَامَ رَمَضَانَ وَ سِتَّةَ أَيَّامٍ بَعْدَ الْفِطْرِ كَانَ تَمَامَ السَّنَةِ وَ مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا .

Artinya : Di dalam Riwayat Ibnu Majah dinyatakan (Bahwa) Rasulullah SAW bersabda) : Barangsiapa berpuasa Ramadan dan enam hari sesudah Idul Fitri, maka itu sama pahalanya dengan puasa genap setahun.

Dan Barang siapa melakukan satu kebaikan, maka ia akan memperoleh (pahala) sepuluh kali lipat.

Cara melaksanakan puasa syawal tidak berbeda dengan cara melaksanakan puasa ramadan seperti biasanya.

BACA JUGA:Sandiaga Uno: 'Libur Lebaran Jadi Sumber Cuan Bagi Para Pelaku Pariwisata dan Ekonomi Kreatif'

Sebelum memulai puasa dahulukan membaca niat yang sudah bisa dibaca setelah masuk waktu magrib.Kemudian melaksanakan makan sahur, sampai tiba waktu imsak. 

Cara mengerjakan puasa syawal lebih afdal dikerjakan terus menerus selama enam hari tersebut tanpa dipisah.

Misalnya kita mengerjakanya dari tanggal 2 syawal hingga 7 syawal atau dari 3 syawal hingga 8 syawal, 4 syawal hingga 9 syawal dan begitu seterusnya hingga akhir bulan syawal.

Namun demikian, kita bisa juga mengerjakan puasa sunnah syawal ini secara terpisah alias tidak berurutan asal dikerjakan masih sepanjang bulan syawal tersebut. 

Inti dari puasa sunnah adalah ringan, untuk  mengerjakannya, bisa saja seseorang kesulitan untuk  mengerjakan berturut-turut. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: