Tips Atasi Menstruasi Tidak Teratur, Apa Saja sih?

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Periode menstruasi yang dialami wanita biasanya berlangsung 4 atau hingga 7 hari dan siklus itu terjadi setiap 28 hari sekali.

Normalnya, menstruasi bagi wanita berlangsung secara teratur setiap bulannya. 

Namun, bisa saja seorang wanita mengalami menstruasi tidak teratur seperti dua bulan sekali atau bahkan lebih.

Umumnya kondisi seperti ini pasti akan membuat para wanita khawatir, apakah ini normal terjadi atau justru merupakan gejala awal dari penyakit tertentu.

Menstruasi dikatakan tidak lancar atau tidak teratur apabila siklus terjadi kurang dari 21 hari atau lebih dari 35 hari.

Selain itu menstruasi dikelompokkan tidak lancar bila lamanya menstruasi berubah-ubah setiap bulan. Volume darah yang tidak sama, kadang banyak atau kadang sedikit, juga menjadi dasar menstruasi tidak lancar.

Penyebab menstruasi tidak lancar karena ada banyak kemungkinannya, seperti perubahan kadar hormon, stres, kondisi kesehatan tertentu, obat-obatan dan lainnya. 

BACA JUGA:

• Waspada! Hindari 5 Minuman Ini Bagi Penderita Asam Lambung Agar Puasa Tetap Lancar
• Kunyit, Si Kuning Kaya Manfaat: Dari Dapur ke Wajah

Pengobatan untuk haid tidak teratur tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Selain disebabkan oleh pubertas, menstruasi yang tidak lancar juga bisa terjadi pada saat menjelang masa menopause.

Namun, jika tidak berada di masa pubertas atau tidak mendekati masa menopause, hal ini bisa disebabkan oleh kondisi medis lain. Berikut beberapa hal yang bisa menjadi penyebab menstruasi yang tidak lancar atau tidak teratur, simak ulasannya pada artikel di bawah ini:

Olahraga Secara Teratur 

Olahraga dapat membantu kamu mencapai atau mempertahankan berat badan yang ideal. Olahraga juga direkomendasikan untuk mengatasi sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang merupakan penyebab menstruasi tidak lancar. Namun, olahraga yang terlalu berat juga dapat menjadi penyebab menstruasi tidak lancar. 

Mengubah Pola Hidup

Menstruasi yang tidak teratur juga dapat terjadi karena stres atau olahraga yang berlebihan. Kamu perlu sedikit melakukan perubahan gaya hidup.

Sumber: