Tradisi Unik Menyambut Bulan Ramadhan di Berbagai Belahan Dunia

Tradisi Unik Menyambut Bulan Ramadhan di Berbagai Belahan Dunia

Tradisi Unik Menyambut Bulan Ramadhan di Berbagai Belahan Dunia--Foto: wikimedia/Eslamashrafrefaat

Midfa Al Iftar tidak hanya menjadi simbol praktik berpuasa, tetapi juga menciptakan pengalaman unik bagi masyarakat Lebanon. Meriam yang ditembakkan menjadi suatu bentuk perayaan yang menghadirkan kegembiraan dan kebersamaan di antara komunitas Muslim.

BACA JUGA:

Selain sebagai alat untuk memberi tanda waktu berbuka puasa, tradisi ini juga dianggap sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai agama dan sekaligus menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas budaya Lebanon.

Tradisi ini menunjukkan kekayaan budaya dan keunikan dalam cara umat Muslim di Lebanon merayakan bulan Ramadan. Dengan menonjolkan praktik Midfa Al Iftar, Lebanon memberikan warna tersendiri dalam panorama perayaan Ramadan di Timur Tengah.

Keberagaman ini juga mencerminkan betapa pentingnya nilai-nilai agama dan tradisi lokal dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Lebanon, yang terus diwarisi dan dirayakan secara turun-temurun.

2. Turki

Sebagai sebuah negara dengan sejarah dan budaya yang kaya, menunjukkan keunikan dalam pelaksanaan ibadah puasa selama bulan Ramadan. Salah satu aspek yang mencolok adalah cara mereka membangunkan masyarakat untuk sahur, yang terbilang unik dan menarik untuk diketahui.

BACA JUGA:

Dalam tradisi yang berbeda dengan Lebanon, masyarakat Turki mengadopsi penggunaan tabuhan drum sebagai sarana untuk membangunkan masyarakat sebelum waktu sahur dimulai.

Menariknya, penabuh drum ini tidak hanya sekadar membangunkan masyarakat dengan suara drum, namun mereka juga mengenakan pakaian tradisional Ottoman. Pakaian ini mencakup fez, topi khas Ottoman, dan rompi yang dihiasi dengan motif-motif tradisional yang kaya akan sejarah.

Penampilan mereka yang mengenakan pakaian tradisional bukan hanya sekadar bentuk praktik budaya, tetapi juga menjadi sebuah simbol kebanggaan akan warisan sejarah Turki.

Ketika penabuh drum berkeliling, mereka menciptakan suasana yang meriah dengan tabuhan drum dan penampilan tradisional mereka. Inilah salah satu cara khas Turki untuk memberikan semangat kepada masyarakat agar mereka dapat bersiap-siap untuk sahur dengan penuh semangat dan kebersamaan.

BACA JUGA:

Dengan demikian, tradisi ini menjadi bagian integral dari pengalaman Ramadan di Turki, menciptakan keunikan yang membedakan mereka dari negara-negara lain di Timur Tengah. Keberagaman ini memberikan gambaran tentang betapa kaya dan beragamnya tradisi dan budaya umat Muslim di seluruh dunia.

3. Mesir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: