49 Lokasi Shalat Idul Fitri Muhammadiyah di Semarang

SEMARANG, RADARPENA.CO.ID - Sebanyak 49 lokasi telah disiapkan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota SEMARANG untuk penyelenggaraan shalat Idul Fitri 1446 H. 

Lokasi-lokasi ini tersebar di berbagai penjuru ibu kota Provinsi Jawa Tengah dan mayoritas pelaksanaannya dilakukan di lapangan terbuka.

"Kami ingin melayani kebutuhan umat Islam, khususnya warga Muhammadiyah, yang ingin melaksanakan shalat Idul Fitri di ruang terbuka sebagaimana dicontohkan oleh Nabi," ujar Ketua PDM Kota Semarang, Dr. Fachrur Rozi, M.Ag dalam keterangan persnya pada Sabtu (29/3/2025).

Tradisi Muhammadiyah dalam menyelenggarakan shalat Idul Fitri dan Idul Adha di lapangan terbuka telah berlangsung bertahun-tahun sebagai bagian dari syiar dakwah terbuka. Namun, menurut Dr. Fachrur Rozi, tidak menjadi masalah jika shalat Idul Fitri dilaksanakan di masjid, terutama jika tidak tersedia lapangan yang memadai.

Shalat Idul Fitri 1446 H oleh Muhammadiyah akan berlangsung pada Senin, 31 Maret 2025. Keputusan ini didasarkan pada Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/Mlm/I.0/E/2025 mengenai hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 H.

Berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, saat matahari terbenam pada Sabtu, 29 Maret 2025, bulan masih berada di bawah ufuk atau belum wujud. Oleh karena itu, bulan Ramadan 1446 H disempurnakan menjadi 30 hari, sehingga 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.

BACA JUGA:Hilal 1 Syawal 1446 H Muhammadiyah dan NU Diprediksi Serentak, Begini Penjelasan BMKG dan LF PBNU

Dr. Fachrur Rozi menegaskan bahwa shalat Idul Fitri yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah bersifat terbuka untuk umum. Seluruh umat Islam dari berbagai latar belakang dapat ikut serta dalam pelaksanaan ibadah ini. "Muhammadiyah hadir untuk semua. Apalagi, tidak ada perbedaan mendasar dalam prosesi shalat Idul Fitri dibandingkan dengan umat Islam lainnya," tambahnya.

Ketua Majelis Tabligh PDM Kota Semarang, Dr. Aang Kunaepi, M.Ag., menjelaskan bahwa penyelenggaraan shalat Idul Fitri di Kota Semarang dikoordinasikan oleh 18 Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) yang tersebar di 16 kecamatan. Para penceramah dan khatib yang bertugas sebagian besar berasal dari Korps Mubaligh Muhammadiyah Kota Semarang.

"Di beberapa lokasi, khatib berasal dari mubaligh Muhammadiyah luar kota Semarang. Sebaliknya, ada juga mubaligh Muhammadiyah Semarang yang bertugas sebagai khatib di luar kota," ungkapnya.

Dr. Aang sendiri tahun ini akan bertugas sebagai khatib di Kudus, sementara Ketua PDM Kota Semarang, Dr. Fachrur Rozi, akan menjadi khatib di Cilacap. "Tahun ini, Insya Allah saya akan bertugas sebagai khatib di Badan Dakwah Islam (BDI) Pertamina Cilacap. Setelah itu, saya akan melanjutkan perjalanan ke Purwokerto untuk bersilaturahim dengan orang tua," kata dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo itu.

BACA JUGA:Cuaca Cerah Iringi Shalat Ied Adha di Masjid Raya KH Hasyim Asyari

Dr. Fachrur Rozi mengajak seluruh umat Islam di Kota Semarang untuk merayakan Idul Fitri dengan penuh kegembiraan dan saling membahagiakan satu sama lain. 

"Mari kita wujudkan kehadiran Islam sebagai rahmatan lil alamin," tutupnya.

Sumber: