Kenali Gejala ADHD pada Anak Sejak Dini, Bisa Berdampak Saat Tumbuh Dewasa
Waspada gejala ADHD pada anak, bahaya jika diabaikan--
1. Terapi
Terapi perilaku kognitif dan praktik berbasis kesadaran (mindfulness) adalah jenis terapi paling efektif untuk penyakit ADHD. Ada juga terapi perilaku dialektika yang merupakan gabungan terapi kognitif, sikap, dan mindfulness. Terapi ini antara lain akan membantu pasien mengelola hidup dengan lebih baik, mengutamakan pekerjaan atau aktivitas yang penting, merasa diri lebih baik, dan mengurangi rasa cemas.
2. Obat-obatan
Obat yang digunakan dalam penanganan pasien ADHD kebanyakan bersifat stimulan, seperti methylphenidate, dexamphetamine, dan lisdexamfetamine. Obat-obatan ini ditujukan untuk memulihkan aktivitas otak yang normal dan hanya bisa dikonsumsi berdasarkan resep dokter, terutama psikiater.
Bila Anda atau anak merasa curiga ada gejala penyakit ADHD yang dialami, segera datangi dokter di rumah sakit.
Dokter umum biasanya akan melakukan pemeriksaan dan memberikan rujukan ke dokter spesialis, psikiater, atau psikolog jika dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.
Anda bisa juga langsung datang ke psikiater atau psikolog bidang kesehatan mental agar bisa segera mendapatkan penanganan sejak dini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: