Komisi X DPR RI Bakal Panggil PSSI Buntut Pemecatan STY dari Pelatih Timnas Indonesia

Komisi X DPR RI Bakal Panggil PSSI Buntut Pemecatan STY dari Pelatih Timnas Indonesia

Shin Tae Yong--instagram.com

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Shin Tae-yong dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025.

Buntut pemecatan Shin Tae-yong secara tiba-tiba tersebut, Komisi X DPR RI memanggil jajaran PSSI untuk membahas perihal alasan pemecatan STY sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Komisi X DPR RI saat ini mendukung program naturalisasi PSSI dan membuat keduanya jadi sering bertemu.

Hal tersebut karena dalam proses naturalisasi pemain keturunan, PSSI harus mendapatkan persetujuan dari Komisi X DPR. Hampir semua pemain yang diajukan PSSI lolos seleksi Komisi X DPR. 

Hetifah Sjaifudian, Ketua Komisi X DPR RI mengungkapkan bahwa akan melakukan pertemuan usai masa reses DPR berakhir pada 20 Januari 2025 mendatang.

“Awal masa sidang, ada agenda untuk naturalisasi dua pemain sepakbola. Di situ ada momentum klarifikasi, karena PSSI akan hadir,” ujar Hetifah kepada wartawan, Selasa 7 Januari 2025.

Wakil Ketua Komisi X, Lalu Hadrian Ifani juga mengungkapkan bahwa DPR ingin meminta penjelasan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir soal keputusan pemecatan STY tersebut.

“Masyarakat perlu klarifikasi detail karena bagaimanapun pemain ke 12 dalam hal ini supporter (masyarakat pecinta Timnas) perlu dijelaskan dan diberikan pemahaman tentang rencana strategis pssi kedepan dengan mengganti pelatih,” tambahnya.

BACA JUGA:Adu Prestasi Shin Tae-yong vs Patrick Kluivert Sebagai Pelatih, Lebih Mentereng Mana?

BACA JUGA:Profil Patrick Kluivert, Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia Pengganti Shin Tae-yong

Komisi X DPR RI ingin juga mengetahui tentang pelatih baru Timnas Indonesia yang gantikan Shin Tae-yong apakah lebih baik dan berkompeten.

Dengan pemecatan STY, banyak masyarakat yang protes dan kecewa dengan hasil keputusan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Menurut Lalu Hadrian Ifani, Wakil Ketua Komisi X DPR RI masyarakat perlu tau alasan secara detail.

“Masyarakat perlu klarifikasi detail karena bagaimanapun pemain ke 12 dalam hal ini supporter (masyarakat pecinta Timnas) perlu dijelaskan dan diberikan pemahaman tentang rencana strategis pssi kedepan dengan mengganti pelatih,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: