Viral! Admin Whoosh Disanksi Usai Komentar dengan Kata Kasar Soal Pengganti Shin Tae-Yong

Viral! Admin Whoosh Disanksi Usai Komentar dengan Kata Kasar Soal Pengganti Shin Tae-Yong

Tangkapan layar komentar kasar admin Whoosh soal pengganti STY viral di medsos.--instagram.com

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Baru-baru ini publik dihebohkan dengan pemberitaan pemecatan Shin Tae-Yong dari pelatih Timnas Indonesia oleh Ketua Umum Erick Thohir. Pemecatan Shin Tae-Yong tersebut, memicu reaksi luas di kalangan netizen termasuk dari akun resmi PT. KCIC, Whoosh

Viral akun X (Twitter) resmi milik Whoosh @KeretaCepatID terciduk menulis komentar kasar ke Patrick Kluivert, ramai jadi sorotan publik. Kluivert sendiri dirumorkan bakal jadi pelatih kepala Timnas Indonesia, gantikan Shin Tae-yong.

Dalam tangkapan layar yang tersebar, berawal dari akun X (Twitter) Whoosh yang memberi komentar atas postingan pakar transfer ternama, Fabrizio Romano. Di mana Fabrizio Romano dalam akun X-nya mencuitkan jika Patrick Kluivert bakal jadi pelatih Timnas Indonesia dengan kontrak 2 tahun.

"Patrick Kluivert menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala baru Indonesia, kesepakatan selesai. Opsi 2 tahun ditambah 2 tahun, presentasi akan dilakukan pada 12 Januari di Indonesia. Tujuannya adalah lolos Piala Dunia," tulis Fabrizio di akun X-nya.

BACA JUGA:

Langsung saja, cuitan Fabrizio Romano itu kemudian dikomentari akun X (Twitter) Whoosh @KeretaCepatID. Namun, yang mengagetkan akun X (Twitter) Whoosh justru memberikan komentar dengan kata kasar.

Komentar kasar itu saat ini telah dihapus dari akun X (Twitter) Whoosh @KeretaCepatID. Namun, tangkapan layar dari postingan itu sudah tersebar dan jadi viral.

KCIC melalui akun Whoosh di X (Twitter), @keretacepatID, merilis pernyataan klarifikasi soal kejadian ini. Awalnya KCIC meminta maaf atas kelalaian admin pengelolaan media sosial.

"Perihal comment dengan text yang kurang pantas pada akun resmi di aplikasi X PT KCIC Whoosh dengan ini, management PT KCIC menyatakan permohonan maaf atas kelalaian admin pengelolaan sosial media," tulis KCIC.

"Saat ini comment tersebut sudah dihapus dari akun resmi PT KCIC. Atas kejadian tersebut KCIC admin terkait akan diberikan sanksi sesuai aturan perusahaan," sambungnya.

Meski begitu tak dijelaskan lebih rinci sanksi apa yang diberikan bagi admin tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: