Boleh Ditiru, Inilah Rahasia Panjang Umur dan Selalu Sehat Ala Orang Jepang

Boleh Ditiru, Inilah Rahasia Panjang Umur dan Selalu Sehat Ala Orang Jepang

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Berdasarkan penelitiaan orang Jepang dikenal memiliki masa hidup lebih lama alias memiliki umur yang panjang dibanding penduduk di dunia. 

Jepang diketahui menjadi negara yang paling banyak memiliki centenarian, yaitu orang yang bisa hidup hingga usia lebih dari 100 tahun. 

Hal ini mungkin bisa membuat banyak orang merasa iri, sebab hidup lama dengan tingkat kesehatan yang baik bisa jadi menjadi impian banyak orang. Menjalani hidup sehat dan penuh cinta ternyata menjadi salah satu alasan orang Jepang panjang umur.

Bahkan, di tahun 2022 lalu, Jepang melahirkan pencapaian tertingginya dalam populasi centenarian, yakni sebanyak 86.510 jiwa. Artinya, setiap 1.450 individu, ada satu orang yang usianya diatas 100 tahun.

BACA JUGA:Pemprov Depok Gelar Pelatihan Bahasa Jepang dan Budaya Kerja Bagi Pelajar

BACA JUGA:Pentingnya Kuasai Bahasa Jepang Sebagai Bekal Pengembangan Karir di Masa Mendatang

Lantas, apa yang membuat orang Jepang bisa memiliki kesehatan yang bagus dan memiliki umur panjang? Biar lebih jelas simak artikel ini hingga tuntas.

Rahasia panjang umur da selalu sehat ala orang Jepang:

1. Selalu aktif

Daripada olahraga berat, masyarakat di Jepang memilih untuk melakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki atau berkebun namun intensitasnya sering. Dengan melakukan gerakan-gerakan ini setiap hari, otot tubuh tidak akan tetap kuat dan tidak mudah kelelahan.

2. Jangan terburu-buru

Dengan menikmati aktivitas yang dijalani, Anda akan menemukan kesenangan atau kebahagiaan yang mungkin Anda lewatkan bila tergesa-gesa mengerjakannya. Karena itu, cobalah sedikit santai dalam menjalani hidup dan nikmati setiap waktu yang berharga itu.

3. Jangan makan apa yang tidak dibutuhkan oleh tubuh Anda

Perlu untuk membatasi makanan yang masuk ke dalam tubuh. Orang-orang Jepang mempraktikkan 'hara hachi bu' yani makan hanya sampai mereka kenyang 80%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: