Doa Taubat Nabi Adam saat Diusir dari Surga Usai Memakan Buah Khuldi

Setelah Nabi Adam dan Hawa memakan buah terlarang, mereka berdoa kepada Allah untuk memohon ampunan atas kesalahan mereka. Doa tersebut tercantum dalam Surah Al-A'raf (7:23):

"قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ"

"Keduanya (Adam dan Hawa) berkata, 'Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan tidak memberi kami rahmat, niscaya kami akan termasuk orang-orang yang merugi.'"

Selama 200 tahun doa inilah yang dibaca oleh Nabi Adam dan Siti Hawa. Akhirnya Allah memberikan mereka pengampunan dan mereka akhirnya dipertemukan lagi. Tetapi sayang, karena dosa mereka. Mereka tidak diperbolehkan lagi untuk masuk ke surga dan mereka diperintahkan untuk menyembah Allah di dunia ini.

Kesimpulan dari cerita Nabi Adam adalah kita sebagai manusia memanglah mahluk yang sempurna. Akan tetapi kita harus ingat untuk selalu bertaqwa dan beriman kepada Allah. Karena kalau kita tidak memiliki iman yang kuat maka Allah bisa memberikan kita hukuman atau azab kepada manusia.

Sesungguhnya Allah maha mengampuni. Nabi Adam dan Hawa telah berbuat dosa kepada Allah tetapi Allah mengampuni dosa mereka.

Allah maha mengampuni oleh karena itu apabila kita berdosa kepada Allah kita harus berdoa seperti Nabi Adam supaya Allah mengampuni kita. Doa nabi Adam tertulis dalam surat Al-A'raf ayat 23 jadi kalau kita berdosa kita baca ayat tersebut.

(Mikail Mohammad Imam Muda)

 

Sumber: