Viral X: 1998 Terulang? Demo MK dan DPR, Mahasiswa UNPAK Berpotensi Diciduk, Link Kronologi Cuma di Sini!
Revisi UU Pilkada --
JAKARTA,RADARPENA.CO.ID - Peristiwa demonstrasi oleh para aktivis, mahasiswa, dan pesohor dalam rangka mendukung Mahkamah Konstitusi (MK) pada Kamis 22 Agustus 2024 berlangsung dengan ricuh.
Padahal banyak pihak yang terlibat di sana dimana melibatkan pula dari kalangan artis.
Namun tampaknya hal itu menimbulkan banyak polemik dan menyedihkan, yang seharusnya tidak perlu sampai terjadi.
1. Keikutsertaan Anak STM berlangsung anarkis
Dikutip dari salah satu laporan media online disebutkan, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) prihatin atas keterlibatan pelajar STM dalam aksi demonstrasi di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024.
Komisioner KPAI, Diyah Puspitarini berujar, rombongan pelajar yang ikut serta dalam aksi penyampaian pendapat itu membawa beberapa bambu serta perlengkapan lainnya.
“Saya berada di lokasi di depan Gedung DPR. Kami melihat rombongan anak-anak usia pelajar yang bergabung dalam aksi dan mereka membawa beberapa bambu dan perlengkapan lainnya,” ujar Diyah Puspitarini kepada wartawan, Kamis.
KPAI meminta kepada pihak kepolisian untuk menerapkan pendekatan persuasif dalam mengatasi situasi ini dengan harapan tidak ada pelajar yang menjadi korban.
BACA JUGA:KAI Catat Wisatawan Asing yang Gunakan KAI Meningkat, Tembus hingga 410 Ribu
“Kami mengimbau kepolisian untuk mengedepankan pendekatan persuasif, sehingga anak-anak bisa terlindungi dan tidak ada yang menjadi korban selama aksi berlangsung,” ucap Diyah.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah pelajar mulai berdatangan ke Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, untuk mengikuti aksi unjuk rasa menolak revisi Undang-Undang Pilkada, Kamis.
Berdasarkan pengamatan Radarpena di lokasi, pelajar mulai datang ke kompleks parlemen pukul 16.18 WIB. Mereka terlihat memakai jaket dengan celana abu-abu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: