Memperingati Hari Buku Nasional 2024 dan Peran Pentingnya Tingkatkan Minat Baca, Membuka Gerbang Ilmu

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Di tengah gempuran informasi digital yang serba cepat, Hari Buku Nasional (Harbuknas) 2024 hadir sebagai pengingat akan esensi membaca dan kekuatan buku untuk membuka gerbang ilmu pengetahuan. 

Diperingati setiap tanggal 17 Mei, Hari Buku Nasional (Harbuknas) ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan literasi dan minat baca masyarakat Indonesia.

Tahun 2024, Hari Buku Nasional mengusung tema "44 Tahun Merajut Asa Melayani Negeri untuk Mencerdaskan Bangsa". 

Tema Hari Buku Nasional 2024 selaras dengan kondisi saat ini, di mana literasi menjadi kunci untuk menghadapi berbagai tantangan dan meraih masa depan yang lebih cerah.

Sejarah Singkat Harbuknas

Harbuknas ditetapkan pada tahun 1995 melalui Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 1995. Tanggal 17 Mei dipilih untuk mengenang berdirinya organisasi pergerakan pemuda Budi Utomo pada tahun 1908. 

BACA JUGA:

• Mengulik Sejarah dari Hari Buku Nasional Setiap 17 Mei, Inilah Sosok Pencetusnya
• Perbedaan PNS dan PPPK: Ini Definisi, Batas Usia, Status Pengalaman, Tahapan Seleksi hingga Benefit

Budi Utomo memiliki peran penting dalam memajukan pendidikan dan kebudayaan di Indonesia, termasuk dalam menumbuhkan minat baca masyarakat.

Peran Penting Buku dalam Meningkatkan Minat Baca

Buku adalah jendela dunia yang membuka cakrawala pengetahuan dan memperkaya wawasan. Membaca buku dapat memberikan banyak manfaat, antara lain:

• Meningkatkan pengetahuan dan wawasan: Buku berisi berbagai informasi dan ilmu pengetahuan dalam berbagai bidang, mulai dari sejarah, sains, hingga budaya dan sastra.
• Mengembangkan kemampuan berpikir kritis: Membaca buku mendorong kita untuk menganalisis informasi, memahami sudut pandang berbeda, dan menalar secara logis.
• Meningkatkan kemampuan berbahasa: Membaca buku membantu memperkaya kosakata, meningkatkan tata bahasa, dan melatih kemampuan menulis.
• Memicu kreativitas dan imajinasi: Cerita-cerita dalam buku dapat menginspirasi dan memicu kreativitas, serta memperluas imajinasi.
• Meningkatkan fokus dan konsentrasi: Membaca buku melatih fokus dan konsentrasi, yang bermanfaat untuk berbagai aktivitas, seperti belajar dan bekerja.
• Menumbuhkan rasa empati dan toleransi: Cerita-cerita dalam buku dapat membantu kita memahami perspektif dan pengalaman orang lain, sehingga menumbuhkan rasa empati dan toleransi.

BACA JUGA:

• Bak Istana, Kejagung Sita Rumah Mewah di Serpong Milik Tersangka Kasus Korupsi Timah
• Profil Johny Pardede: Presdir PT HDTI Sekaligus Pendiri Klub Harimau Tapanuli Meninggal Dunia

Upaya Meningkatkan Minat Baca

Meningkatkan minat baca merupakan tanggung jawab bersama, baik dari pemerintah, masyarakat, maupun individu. Berikut beberapa upaya yang dapat dilakukan:

• Pemerintah: Meningkatkan akses terhadap buku dengan menyediakan perpustakaan yang memadai di berbagai daerah, serta mengadakan program-program literasi dan gemar membaca.
• Masyarakat: Menciptakan budaya membaca di lingkungan keluarga dan komunitas, serta menjadi teladan bagi generasi muda dalam membaca buku.
• Individu: Meningkatkan kesadaran akan pentingnya membaca, meluangkan waktu untuk membaca buku setiap hari, dan mengikuti komunitas atau klub buku untuk saling berbagi pengalaman membaca.

Harapan di Hari Buku Nasional 2024

Sumber: