Profil Clarissa Paath, Pemilik Akun yang Viralkan Peti Jenazah Kena Pajak 30 Persen

Profil Clarissa Paath, Pemilik Akun yang Viralkan Peti Jenazah Kena Pajak 30 Persen

Profil Clarissa Paath, Pemilik Akun yang Viralkan Peti Jenazah Kena Pajak 30 Persen--Foto: tangkapan layar twitter

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Seorang pengguna Twitter bernama Clarissa Paath (@ClarissaIcha) telah menuliskan cuitan yang menimbulkan kontroversi. Dalam cuitannya, ia mengklaim bahwa teman yang mengalami musibah di Penang, Malaysia, diharuskan membayar pajak 30 persen untuk peti jenazah ayahnya.

Cuitan tersebut menjadi viral dan banyak dibicarakan di media sosial. Sebagai tanggapan, pihak Kementerian Keuangan memberikan klarifikasi bahwa Bea Cukai tidak memungut pajak untuk peti jenazah. Biaya yang dikenakan adalah biaya pengurusan jenazah oleh pihak swasta.

Diketahui akun X @ClarissaIcha dibuat pada Mei 2009, telah memiliki 1.117 pengikut dan mengikuti 433 akun X lainnya dan telah membuat lebih dari 38 ribu cuitan.

Sebagian besar cuitan akun @ClarissaIcha berisi hal-hal yang sedang ramai, namun sering juga menyerukan tentang kemanusiaan, kekerasan kepada perempuan, menyatakan dukungan kemerdekaan Palestina dan mengutuk kebiadaban Israel.

BACA JUGA:

Dikutip dari laman Linkedin diketahui pengguna dengan nama akun yang sama, Clarissa Paath tertulis bekerja di WWF Indonesia sebuah organisasi non-pemerintah internasional yang menangani masalah-masalah tentang konservasi, penelitian dan restorasi lingkungan.

Di laman tersebut Clarissa menjabat sebagai Corporate Partnership & Philanthropy Fundraising Team for WWF Indonesia dan telah bekerja purnawaktu selama 3 tahun 11 bulan.

Dalam pernyataan terpisah melalui keterangan tertulisnya, WWF Indonesia melalui akun resmi media sosial X menyangkal bahwa Clarissa Paath masih bekerja di WWF Indonesia.

“Yayasan WWF Indonesia menyatakan bahwa saudari Clarissa Paath sudah tidak menjadi staff Yayasan WWF Indonesia sejak Desember 2020.”

BACA JUGA:

“Segala bentuk pernyataan beliau adalah pendapat pribadi dan tidak ada kaitannya dengan Yayasan WWF Indonesia.” tulis akun WWF Indonesia pada Senin 13/05/2024.

Masih di laman yang sama diketahui Clarissa merupakan Warga Negara Indonesia dan sekarang tinggal di Jakarta. Dalam sebuah unggahan video di akun X, Clarissa juga menyertakan tagar #durenSawit #jakartaTimur, yang mengindikasikan dia tinggal di daerah tersebut.

Diberitakan sebelumnya, akun X @ClarissaIcha telah membagikan kisah seorang teman yang sedang mengalami musibah di Penang, Malaysia. 

Dalam unggahannya, @ClarissaIcha menyatakan bahwa Bea Cukai menganggap peti mati tersebut sebagai barang mewah, sehingga membuat temannya harus membayar biaya sebesar yang diminta oleh petugas Bea Cukai di bandara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: