Kenali Penyebab Stroke yang Dialami Penyanyi Senior Betharia Sonata, Berikut Gejala dan Cara Mengatasinya!

Kenali Penyebab Stroke yang Dialami Penyanyi Senior Betharia Sonata, Berikut Gejala dan Cara Mengatasinya!

Ilustrasi gambar pada otak yag terkena penyakit stroke-Foto: Pinterest.com/@healthline-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Penyebab stroke seperti yang diderita Betharia Sonata ini ternyata cukup banyak, dan bisa terjadi pada siapa saja. Sebelumnya, informasi Betharia Sonata terkena stroke salah satunya terlihat di akun Tiktok @kaget.wak.

Seperti yang kita tahu, stroke merupakan salah satu penyebab utama kematian dan kecacatan di seluruh dunia. Mengetahui daftar penyebab sakit stroke adalah langkah awal yang penting dalam melindungi diri dari risiko yang mematikan ini.

Sebaiknya kita menghindari faktor penyebab sakit stroke, dan menjaga agar kondisi tubuh tetap sehat. Serangan stroke dapat terjadi secara tiba-tiba dan harus ditangani segera karena dapat menjadi kondisi yang membahayakan.

Apabila tidak ditangani segera, stroke dapat menyebabkan kerusakan otak yang berkepanjangan, kecacatan jangka panjang, atau bahkan kematian. Banyak mitos yang beredar mengenai penyakit stroke. 

BACA JUGA:

Salah satu mitos yang paling dipercaya adalah stroke hanya menyerang para orang tua. Faktanya, stroke bisa menyerang siapa saja tanpa mengenal usia.  

Sayangnya, menurut data Kementerian Kesehatan, sekitar 80% masyarakat Indonesia tidak mengetahui gejala stroke sehingga seringkali penanganan stroke menjadi terlambat. Padahal, perawatan cepat  dapat mengurangi kerusakan otak yang akan disebabkan oleh stroke.

Dengan mengetahui penyebab dan gejala stroke, yuk, simak penjelasan seputar penyakit stroke pada ulasan di bawah ini. 

Penyebab Stroke

Ada dua faktor yang merupakan penyebab stroke, yaitu risiko medis dan risiko perilaku.

Faktor Risiko Medis

  • Faktor risiko medis yang menyebabkan atau memperparah stroke, antara lain hipertensi (tekanan darah tinggi), kolesterol, arteriosklerosis (pengerasan pembuluh darah), gangguan jantung, diabetes, riwayat stroke dalam keluarga (faktor keturunan) dan migren (sakit kepala sebelah).

Faktor Risiko Perilaku

  • Faktor risiko perilaku disebabkan oleh gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat, seperti kebiasaan merokok, mengonsumsi minuman bersoda dan beralkohol, gemar mengonsumsi makanan cepat saji (fast food dan junk food). Faktor risiko perilaku lainnya adalah kurangnya aktivitas gerak/ olah raga dan obesitas. Salah satu pemicunya juga adalah suasana hati yang tidak nyaman seperti sering marah tanpa alasan yang jelas.

Gejala Penyakit Stroke 

Ciri-ciri dan gejala penyakit stroke adalah hal penting yang harus diketahui. Apalagi mengingat penyakit ini termasuk dalam kasus kegawatan Neurologi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: