Pemprov DKI Jakarta Sediakan 8 Bus Khusus Penyandang Disabilitas untuk Mudik Gratis

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah mengumumkan program mudik gratis untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri, dengan memperhatikan kebutuhan khusus bagi penyandang disabilitas. 

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa dalam program ini, mereka telah menyiapkan delapan bus khusus untuk memfasilitasi perjalanan pemudik penyandang disabilitas.

"Ada enam unit bus disabilitas baziz yang kami sediakan, ditambah dengan dua bus tambahan dari mitra kami untuk mendukung program mudik gratis ini," ungkap Liputo kepada wartawan pada Selasa, 26 Maret 2024. 

BACA JUGA:DPRD Kritik Pembelian Motor Listrik Rp6,3 Miliar untuk Pengawalan Gubernur, Kadishub DKI Jakarta Buka Suara

Sementara itu, terkait dengan tahap kedua dari program mudik gratis, Syafrin menyampaikan bahwa saat ini sedang berlangsung proses verifikasi.

"Sekarang kan sedang verifikasi, kita harapkan Minggu ini paling lambat selesai, sehingga pada awal minggu depan kita bisa umumkan," jelasnya.

Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan pemudik penyandang disabilitas juga dapat merasakan kemudahan dan aksesibilitas yang sama dalam melakukan perjalanan mudik.

Diketahui, Pemprov DKI, berencana untuk menambah kuota dalam program mudik gratis menjelang Lebaran tahun ini. 

BACA JUGA:Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Stok Beras, Telur hingga Cabai Terpantau Stabil

BACA JUGA:Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulawesi Tengah Senilai Rp330 Miliar

Syafrin mengungkapkan bahwa pendaftaran untuk program penambahan kuota mudik gratis ini telah dibuka sejak 20 Maret lalu.

Kuota sebanyak 18.670 seat yang telah disediakan, dengan rincian 259 bus untuk arus mudik dan 210 bus untuk arus balik, telah terisi penuh. 

Namun, Syafrin menyatakan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan verifikasi data pendaftar, mengingat ada potensi beberapa pemudik tidak memenuhi syarat.

"Masyarakat yang telah mendaftar sedang dalam tahap verifikasi. Kami berharap dapat segera mengumumkan keseluruhan data pendaftar beserta hasil verifikasinya, termasuk kemungkinan adanya kekosongan seat yang tidak memenuhi syarat pada saat pendaftaran," ujar Syafrin kepada wartawan pada Selasa 26 Maret 2024. (Fajar Ilman)

Sumber: