Ingat! Jangan Biasakan Minta Ditraktir, Balasan di Akhir Cukup Mengerikan

Ingat! Jangan Biasakan Minta Ditraktir, Balasan di Akhir Cukup Mengerikan

Traktiran makan/ilustrasi-ilustrasi-Berbagai sumber

"Barangsiapa meminta-minta padahal dirinya tidaklah fakir, maka ia seakan-akan memakan bara api. ( HR Ahmad 4 : 165 Syaikh Syu'aib Al-Arnauth bekata bahwa hadist ini shahih dilihat dari jalur lain).

الْمَسْأَلَةُ كَدٌّ يَكُدُّ بِهَا الرَّجُلُ وَجْهَهُ إِلَّا أَنْ يَسْأَلَ الرَّجُلُ سُلْطَانًا أَوْ فِي أَمْرٍ لَا بُدَّ مِنْهُ

Meminta-minta adalah seperti seseorang mencakar wajahnya sendiri kecuali jika ia meminta pada penguasa atau pada perkara yang benar-benar ia butuh (HR An-Nasa'i no. 2600, Tirmidzi no. 681 Ahmad, 5 19 Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadist ini shahih). 

Hanya tiga orang yang diperkenankan boleh meminta-minta sebagaimana disebutkan dalam hadist Qobishoh, Rasulullah Shallahu ' alaihi wa sallam bersabda 

يَا قَبِيصَةُ إِنَّ الْمَسْأَلَةَ لاَ تَحِلُّ إِلاَّ لأَحَدِ ثَلاَثَةٍ رَجُلٍ تَحَمَّلَ حَمَالَةً فَحَلَّتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتَّى يُصِيبَهَا ثُمَّ يُمْسِكُ وَرَجُلٍ أَصَابَتْهُ جَائِحَةٌ اجْتَاحَتْ مَالَهُ فَحَلَّتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتَّى يُصِيبَ قِوَامًا مِنْ عَيْشٍ – أَوْ قَالَ سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ – وَرَجُلٍ أَصَابَتْهُ فَاقَةٌ حَتَّى يَقُومَ ثَلاَثَةٌ مِنْ ذَوِى الْحِجَا مِنْ قَوْمِهِ لَقَدْ أَصَابَتْ فُلاَنًا فَاقَةٌ فَحَلَّتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتَّى يُصِيبَ قِوَامًا مِنْ عَيْشٍ – أَوْ قَالَ سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ – فَمَا سِوَاهُنَّ مِنَ الْمَسْأَلَةِ يَا قَبِيصَةُ سُحْتًا يَأْكُلُهَا صَاحِبُهَا سُحْتًا

Wahai Qobishoh, sesungguhnya meminta-minta itu tidak halal kecuali untuk  tiga orang:

(1).Seseorang yang menanggung utang orang lain, ia boleh meminta-minta sampai ia melunasinya

(2).Seseorang yang ditimpa musibah yang menghabiskan hartanya, ia boleh meminta-minta sampai ia mendapatkan sandaran hidup, dan 

(3).Seseorang yang ditimpa kesengsaraan hidup sehingga ada tiga orang yang berakal dari kaumnya berkata, ''Si fulan benar-benar telah tertimpa kesengsaraan, maka boleh baginya meminta-minta sampai mendapatkan sandaran hidup. Meminta-minta selain ketiga hal itu, wahai Qobishoh adalah haram dan orang yang memakannya berarti memakan harta yang haram (HR Muslim nNo. 1044).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: