Terungkap! 2 Alasan New Honda Stylo 160 Tetap Gunakan Rangka eSAF

Terungkap! 2 Alasan New Honda Stylo 160 Tetap Gunakan Rangka eSAF

Honda Stylo 160, skutik premium fashionable dengan mempertahankan penggunaan rangka eSAF--Sumeks.co-Disway

BACA JUGA:Honda Meluncurkan Line Up Terbaru, The New Honda Stylo 160 dengan 6 Varian Warna, Segini Harganya

BACA JUGA:Honda Vario 160 2024 Punya Warna Baru, Tampilan Semakin Elegan dan Sporty, Segini Harganya

Sebelumnya, sempat ramai mengenai rangka eSAF yang diguncang isu gampang keropos serta karatan. Bahkan kejadian tersebut sempat ramai di media sosial hingga viral.

Dalam beberapa kali tayangan video yang beredar di media sosial, banyak pengguna yang mengeluhkan kondisi motor yang sudah terbelah.

Dalam video viral yang beredar menampilkan contoh rangka eSAF karatan yang terjadi pada motor matic Honda BeAT.

Akhirnya pihak AHM melakukan penyelidikan dan investigasi terhadap rangka eSAF yang disebut mudah karatan.

Dari hasil tersebut didapatkan fakta bahwa karat yang dimaksud bukanlah karat sungguhan.

Pihak AHM menyampaikan bahwa itu adalah noda yang seperti karat tersebut sebagai noda silikat, yang terjadi sehabis proses welding.

Untuk itu, AHM menerima keluhan konsumen dengan meningkatkan masa garansi menjadi 5 tahun kepada setiap motor matic Honda yang menggunakan rangka eSAF.

BACA JUGA:Resmi Meluncur! Honda Siapkan 58 Bengkel dan Sparepart Motor Listrik Honda EM1-e Series

New Honda Stylo 160 Irit Bahan Bakar

New Honda Stylo 160 yang menggunakan rangka eSAF dibanderol mulai dari harga Rp 27 jutaan.

Berbekal kapasitas mesin terbesar dari model skutik fashionable di kelasnya yakni 160cc 4 katup enhanced Smart Program Plus (eSP+) berpendingin cairan, skutik bagi penggemar fashion premium ini menjadi yang paling bertenaga dan responsif. 

Mesin itu diklaim bisa menghasilkan tenaga sebesar 11,3 kW pada 8.500 rpm dan torsi maksimum sebesar 13,8 Nm pada 7.000 rpm.

Meskipun kapasitas mesin terbilang jumbo untuk skutik, Honda mengklaim motor ini punya konsumsi bahan bakar 45 kilometer per liter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: