Fakta-Fakta Tragedi Carok Maut di Bangkalan, Terungkap Identitas Korban hingga Motif
Pelaku Carok yang menghabisi nyawa 4 orang di Bangkalan, Jatim langsung ditahan polisi, Jumat 12 Januari 2024-Foto : Facebook -
JAKARTA, RADARPPENA.CO.ID - Tragedi carok yang terjadi di Bumi Anyar, Tanjung Bumi, Bangkalan, Jawa Timur. Dimana peristiwa ini melibatkan dua desa yang menewaskan 4 orang.
Sebeumnya, kasus Carok di Bangkalan sempat viral di media sosial lewat video yang berdurasi 16 detik. Dalam tayangan video tersebut sejumlah orang terlihat sedang beradu senjata tajam yang seperti celurit sampai suara dari senjata yang beradu diiringi dengan suara dari orang-orang yang sedang carot tersebut.
Pada tayangan video lain, terlihat beberapa tubuh yang menjadi korban carot. Dalam tayangan tersebut juga dijelaskan jumlah korban yang menjadi carot.
"Settong (satu), duwa' (dua), tello' (tiga), iyeh empa' se mateh (iya empat yang mati)," ujar suara pria dalam rekaman.
BACA JUGA:Gegara Lampu Motor 4 Nyawa di Bangkalan Melayang Akibat Carok, Ini Kronologinya
BACA JUGA:Carok di Bangkalan Tewaskan 4 Orang, Apa Itu Carok?
Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan, saat ini polisi telah mengamankan pelaku.
"Semua berawal ketika terjadi cekcok yang terjadi karena lampu sorot motor mengenai mata terus ditegur disaat laju motor terlalu kencang saat melintas". ujar AKBP Febri Isman Jaya dalam keterangan yang dikutip dari keterangan Radarpena.disway.id, pada Minggu, 14 Januari 2024.
Menurut keterangan Kapolres Bangkalan usai terjadi pemukulan, salah seorang dari dua korban juga mengajak pelaku untuk berduel.
Terungkap beberapa fakta dari kejadian carok di Bangkalan, Jawa Timur pada Jumat 12 Januari 2024. Berikut ulasannya:
1. Carok Maut Antarwarga
Menurut keterangan kepolisian carok maut di Bangkalan tersebut melibatkan warga dua desa, yakni Desa Bumi Anyar dan Desa Larangan, Kecamatan Tanjung Bumi.
Meski demikian, pihaknya masih mendalami motif sebenarnya dari kejadian tersebut.
BACA JUGA:Gandeng Pengacara yang Lawan Sambo,Pedagang Pasar Kutabumi Polisikan Dirut NKR
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: