Sosok Sukanto Tanoto Taipan RI yang Beli Hotel Mewah China, Pernah Putus Sekolah
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Sukanto Tanoto dikenal sebagai pemilik konglomerasi Royal Golden Eagle, yang fokus pada industri sumber daya alam.
Perusahaan ini disebut memiliki aset lebih dari US$25 miliar dan kantor cabang yang tersebar di sejumlah negara.
Usai membeli hotel mewah senilai hampir Rp 4 triliun, publik pun dibuat penasaran dan bertanya-tanya mengenai total harta kekayaan Sukanto Tanoto.
Sukanto Tanoto-Foto: Instagram.com/@enterpreneurindonesia-
Dikutip dari Forbes, Minggu 7 Januari 2024, meski rincian keuangan tidak diungkapkan, situs real estate Mingtiandi melaporkan hotel tersebut dibeli dari perusahaan pengembang China yaitu Dalian Wanda Group (Wanda Group).
Pembelian hotel tersebut untuk memperluas investasi propertinya untuk Wanda Reign on the Bund, sebuah hotel mewah dengan 193 kamar di listrik tepi laut Bund yang bersejarah di Shanghai.
BACA JUGA:
- Hizbullah Hujani Rudal ke Pangkalan Militer Israel Pasca Terbunuhnya Pimpinan Pejuang Palestina di Beirut
- Haris Azhar dan Fatia Jalani Sidang Vonis Hari Ini, Kasus Pencemaran Nama Baik 'Lord Luhut'
- Respon Anies Bikin Prabowo Blunder Lagi? Debat Soal Etika
Sejak dibuka tahun 2016, Wanda telah menghabiskan 3-4 miliar yuan untuk hotel bintang 7, menjadi hotel mahal yang dibangun di China. Lantas siapa Sukanto Tanoto?
Sukanto Tanoto memiliki nama asli Tan Kang Hoo. Dia lahir di Belawan, Medan pada 25 Desember 1949.
Dikutip dari laman tanotofoundation.org, Sukanto Tanoto merupakan Pendiri dan Chairman RGE, kelompok perusahaan global di bidang manufaktur berbasis sumber daya dengan kantor perusahaan di Singapura, Hongkong, Jakarta, Beijing, dan Nanjing.
Sukanto Tanoto memulai bisnisnya lebih dari 50 tahun yang lalu dengan memasok suku cadang untuk industri perminyakan dan konstruksi.
Sebagai pengusaha dan visioner, Sukanto Tanoto mengembangkan bisnis kayu lapis pada tahun 1967.
Sebelum terjun ke dunia bisnis, Sukanto kecil pernah menempuh pendidikan di SD di Belawan tahun 1960.
Lalu Ia melanjutkan pendidikan di SMP Medan tahun 1963. Saat masih muda, Sukanto gemar baca buka dan bercita-cita ingin jadi dokter
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: