Ma'ruf Amin Bikin Netizen Murka karena Buka Opsi Rohingya Ditampung ke Pulau Galang Riau

BACA JUGA:Rohingya, Dulu Diterima Kini Ditolak Masyarakat Aceh, Awal Mulanya Begini

Sebab, menurut dia, Badan Pengungsi PBB UNHCR itu memiliki tanggung jawab. 

“Dan kita akan bicarakan juga dengan UNHCR yang punya tanggung jawab masalah pengungsian di PBB, ini harus dilakukan pembahasan bersama,” katanya.

Ma'ruf Amin mencontohkan, masalah pengungsi juga terjadi di negara lain seperti Yunani. 

"Kemarin juga waktu saya berkunjung ke Yunani, Yunani menghadapi juga situasi serupa ya, yang ke Eropa masuk ke Yunani juga dan mereka seperti kita menghadapi kesulitan dan mereka bagaimanapun ini kemanusiaan, karena kemanusiaan harus kita tanggulangi,” tutur dia.

Opsi Pulau Galang di Riau menurut dia, hanya salah satu dari beberapa solusi untuk mengatasi masalah pengungsi Rohingya. 

“Oleh karena ini ada solusi-solusi yang pas dan masyarakat kita juga dan penempatannya di mana. Dulu juga pernah kita menjadikan Pulau Galang untuk pengungsi Vietnam, nanti kita akan bicarakan lagi apa akan seperti itu, saya kira pemerintah akan mengambil langkah-langkah,” ujarnya.

Intinya dalam menyelesaikan masalah Rohingnya, Ma'ruf Amin menegaskan, adalah bagaimana pengungsi Rohingya tidak akan kembali lagi ke Indonesia. 

"Dan kemudian bagaimana supaya juga mengantisipasi terus nanti terus lari, semua larinya ke Indonesia, ke sini, itu menjadi beban,” tegasnya. 

Sementara itu, pernyataan Ma'ruf Amin tersebut menuai protes netizen.

Ribuan komentar dalam akun instagram @dunia_kaumhawa itu mayoritas menolak pengungsi Rohingnya ke Indonesia di manapun lokasinya.

Komentar para netizen disematkan pada unggahan video pernyataan Wapres Ma'ruf Amin, Kamis 7 Desember 2023.

Tidak sedikit yang sarkas dengan menawarkan opsi pengungsi Rohingya ditampung ke rumah Wapres Ma'ruf Amin. 

"Masyarakat asli Indonesia saja banyak yang belum punya tanah rumah ini malah nampung suruh tinggal di wilayah Sumatra,,akik satu ini sekali keluar bawa berita duka bagi masyarakat konoha," tulis akun @aprilly***

"Yang jelas² ber KTP Indonesia aja masih bnyk dibawah garis kemiskinan, sejahterakan dulu rakyat sendiri baru mikirin para pengungsi," kata akun @temy***

Sumber: