KemenKop UKM Ajak BPS Mendata Pelaku UMKM di Seluruh Indonesia, Guna Hasilkan Data Tunggal

KemenKop UKM Ajak BPS  Mendata Pelaku UMKM di Seluruh Indonesia, Guna Hasilkan Data Tunggal

data umkm lengkap-Kementrian Koperasi dan UKM bersama Badan Pusat Statistik (BPS) dari 15 September s/d 14 Oktober 2023

akan melakukan pendataan lengkap Koperasi dan Usaha Menengah Kecil  Mikro (UMKM)  (PL UMKM).

Metode mendatanya adalah dikumpulkan secara door to door, dengan moda pendataan CAPI (Computer Assisted Personal Interviewing).

Oleh Petugas BPS yang telah dilengkapi tanda pengenal saat menjalankan tugasnya

Pendataan ini ditujukan sebagai upaya untuk  mendorong terciptanya basis data tunggal Koperasi dan UMKM di Indonesia.

Dikutip dari lama BPS. go.id  disebutkan dari hasil PL-KUMKM yang telah dilakukan KemenKop UKM pada tahun 2022

diperoleh sembilan juta data UMKM by name by addres, selanjutnya di tahun 2023 ini, pendataan akan menyasar

pada 215 Kabupaten/Kota di 32 Provinsi kecuali (Provinsi DIY dan Bali) pada usaha Non-Pertanian  yang menetap maupun tidak menetap.

Selanjutnya pihak KemenKop UKM dan BPS akan mengajak para Kepala Dinas di Kota Kabupaten diseluruh Provinsi

agar saling berkolaborasi dalam melakukan proses updating data yang telah terkumpul. Sehingga keberadaan data

tunggal Koperasi dan UMKM dapat memberikan informasi yang faktual dan dapat menavigasi bisnis UMKM ke depan.

Program pendataan PL KUMKM ini sudah tentu sangat layak kita dukung, dengan cara salah satu memberikan data

yang diminta oleh petugas, jika yang dikunjungi adalah pelaku UMKM yang disasar atau yang dituju oleh petugas.

Bisa dibayangkan betapa penting dan bergunanya data yang diperoleh , jika pendataan PL-KUMKM berhasil 100 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: