Intip Profil Dari Chef Wayan Kresna, Bintang Tamu Masterchef Yang Terkenal Lewat Menu Nusa Penida

Intip Profil Dari Chef Wayan Kresna, Bintang Tamu Masterchef Yang Terkenal Lewat Menu Nusa Penida

Profil Chef Wayan KresnaPada Minggu (24/9/23) Masterchef Indonesia Season 11 bertambah seru dengan kedatangan seorang chef ternama, yaitu Chef Wayan Kresna.

Siapakah sosok Chef Wayan Kresna? Ternyata salah satu sosok legend di dunia kulineran. Chef Wayan Kresna hadir di depan peserta MasterChef Indonesia Season 11 dan siap memberikan challenge.

Hal tersebut berdasarkan bocoran Masterchef Indonesia 11 pada unggahan Instagram @masterchefina. Siapa sosok Chef Wayan Kresna? Berikut biodata Chef Wayan, yang dilansir dari berbagai sumber.

Chef Wayan memiliki nama asli I Wayan Kresna Yasa yang lahir di Banjar Nyuh, Ped, Nusa Penida, pada 10 Oktober 1983. Saat ini sosok Chef Wayan Kresna berusia 40 tahun dan sebelumnya merupakan alumni dari SMAN 1 Nusa Penida.

Chef yang satu ini pernah mengenya  pendidikan di English Course, City Colleges of Chicago pada Agustus 2011 hingga Januari 2014.

BACA JUGA:

Chef Wayan Kresna kemudian lanjut pendidikan di Washburne Culinary Institute, Kennedy King College, Advanced Certificate in Culinary Arts sejak Agustus 2012 hingga Januari 2014.

Tak hanya memiliki keahlian di bidang kuliner, Chef Wayan juga membagikan pengalaman dan teknik memasak dalam Buku ”Paon: Real Balinese Cooking” di 2002 duet dengan Tjok Maya Kerthyasa.

Chef Wayan ini Kurator dan Juru Masak makan siang Pasangan Kepala Negara di KTT G20 pada bulan November 2022 lalu. Chef Wayan memang sedari kecil ia sudah senang membantu orang tuanya di desa tempat kelahirannya Nusa Penida, Bali.

Biasanya, setiap kali ada upacara keagamaan atau perayaan adat di banjar (desa), Wayan tak ragu mengajukan diri membantu memasak sejumlah menu masakan, seperti serosop, ayam betutu, atau beberapa jenis hidangan laut lain.

Wayan memang lahir dan besar di desa nelayan dan ayahnya pun seorang nelayan. Mereka sangat akrab dengan aneka hidangan berbahan ikan laut.

Saat remaja, Wayan juga bekerja menjadi nelayan membantu keuangan keluarga dan kerap membawa sebagian hasil tangkapan laut ke rumah.

Dari semua pengalamannya itu Wayan memang sudah terbiasa dan bahkan jatuh cinta dengan kegiatan masak-memasak. Kebahagiaan dan kebanggaannya adalah ketika orang menikmati dan bahkan memuji hasil racikan masakannya.

Wayan pun bertekad memperkenalkan menu-menu khas tradisional di sana agar dikenal luas hingga bahkan mendunia. Selain itu, dia pernah kerja di beberapa LSM asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: