Yuk Simak Asal Usul, Sejarah dan Mitos yang Menyertai Tanaman Lidah Mertua

Yuk Simak Asal Usul, Sejarah dan Mitos yang Menyertai Tanaman Lidah Mertua

Harga Tanaman Lidah Mertua - Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria Trifasciata) yang juga dikenal dengan sebutan Snake Plant atau Mother-in-Law's Tongue merupakan salah satu tanaman hias yang populer di kalangan pecinta tanaman indoor.

Lidah Mertua telah lama dikenal sebagai tanaman yang mudah tumbuh dan perawatannya yang minimal, menjadikannya pilihan yang ideal untuk pemula maupun penghobi tanaman yang sibuk.

Keunikan Tanaman Lidah Mertua terletak pada bentuk daunnya yang panjang, menghiasi batang tegak yang kokoh. Daunnya memiliki varian warna yang bervariasi, mulai dari hijau tua hingga kekuningan, dengan pola garis horizontal di seluruh permukaan daun. Lidah Mertua dapat tumbuh hingga ketinggian sekitar 30 hingga 120 cm, tergantung pada jenisnya.

Asal Usul Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria)

Tanaman Lidah Mertua ( sansevieria ) berasal dari Afrika, terutama daerah tropis dan subtropis seperti Afrika Selatan, Madagaskar, dan beberapa bagian dari Asia.

Tanaman ini masuk ke Eropa pada abad ke-18, ketika seorang ahli botani Prancis, V.F. D'Herin, membawanya ke Prancis. Tanaman Lidah Mertua ini pertama kali dikenal dengan nama "Sansevieria" untuk menghormati seorang ahli botani Italia, Raimondo di Sangro, Pangeran San Severo.

Penyebaran dan Popularitas Tanaman Lidah Mertua

Tanaman Lidah Mertua atau Sansevieria kemudian menyebar ke seluruh Eropa dan menjadi salah satu tanaman hias yang sangat populer.

Kemudian, pada awal abad ke-20, tanaman ini juga diperkenalkan ke Amerika Serikat, di mana ia mendapatkan popularitas yang besar sebagai tanaman indoor yang tahan lama dan mudah perawatannya.

BACA JUGA:

Karakteristik Tanaman Lidah Mertua

Salah satu daya tarik utama dari sanseviera adalah kemampuannya untuk bertahan dalam kondisi yang tidak menguntungkan. Tanaman ini memiliki daun berbentuk pedang yang tebal dan tahan lama.

Beberapa jenis sanseviera memiliki pola dan warna yang berbeda pada daunnya, menjadikannya pilihan yang menarik untuk dekorasi interior.

Salah satu alasan mengapa Tanaman Lidah Mertua menjadi populer adalah karena kemampuannya untuk menghasilkan oksigen pada malam hari. Sebagian besar tanaman menghasilkan oksigen pada siang hari melalui proses fotosintesis dan mengonsumsi oksigen pada malam hari. Namun, Tanaman Lidah Mertua melakukan sebaliknya, sehingga cocok untuk ditempatkan di kamar tidur untuk meningkatkan kualitas udara saat tidur.

Selain kemampuannya sebagai pembersih udara, Tanaman Lidah Mertua juga dianggap sebagai tanaman yang membawa keberuntungan. Beberapa budaya menganggap bahwa memiliki Lidah Mertua di rumah dapat membantu menarik keberuntungan dan energi positif. 

Di berbagai budaya, sanseviera memiliki simbolisme yang berbeda. Di beberapa tempat, tanaman ini dianggap sebagai simbol keberuntungan dan perlindungan.

Di beberapa budaya Afrika, sanseviera digunakan dalam upacara tradisional dan dianggap memiliki kekuatan magis untuk melindungi pemiliknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: