Gula yang berlebihan dalam tubuh dapat dengan cepat berubah menjadi lemak, terutama di area perut. Ini disebabkan oleh sifat gula yang tinggi kalori namun rendah nutrisi, sehingga mudah menumpuk sebagai lemak tubuh jika tidak digunakan sebagai energi.
Konsumsi makanan manis yang berlebihan juga sering kali meningkatkan rasa lapar, yang akhirnya membuat kita makan lebih banyak.
5. Sering Ingin Makan Manis
Mengonsumsi gula berlebihan dapat membuat tubuh ketagihan dan selalu menginginkan makanan manis. Ini terjadi karena gula memicu pelepasan hormon dopamin, yang memberikan rasa senang di otak.
Akibatnya, tubuh terus menginginkan gula untuk mendapatkan "rasa bahagia" tersebut. Pola ini mirip dengan kecanduan yang sulit diatasi dan membuat kita cenderung makan makanan manis secara berlebihan.
6. Masalah Gigi dan Gusi
Gula dikenal sebagai musuh utama bagi kesehatan gigi. Mengonsumsi makanan manis berlebihan dapat menyebabkan pembentukan plak pada gigi, yang kemudian dapat berkembang menjadi gigi berlubang dan radang gusi.
Bakteri di dalam mulut memecah gula menjadi asam, yang kemudian merusak lapisan pelindung gigi, menyebabkan kerusakan permanen jika tidak segera diatasi.
7. Sistem Imun Melemah
Konsumsi gula berlebihan dapat melemahkan sistem imun tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa kadar gula tinggi dalam darah dapat menghambat kemampuan sel darah putih untuk melawan infeksi. Akibatnya, tubuh menjadi lebih rentan terhadap penyakit dan infeksi, seperti flu dan batuk.
- BACA JUGA:7 Khasiat dan Manfaat Alami dari Extra Virgin Olive Oil Bagi Kesehatan yang Perlu Diketahui, Apa Saja Sih?
- BACA JUGA:Jarang Ada yang Tahu! Inilah 7 Khasiat Alami Daun Pepaya yang Baik untuk Kesehatan Tubuh, Apa Saja Sih?
8. Gangguan Pencernaan
Makanan manis yang berlebihan, terutama yang mengandung gula olahan, dapat memicu gangguan pencernaan. Gula dapat menyebabkan fermentasi di dalam usus, yang menghasilkan gas dan menyebabkan perut kembung.
Selain itu, gula berlebih juga bisa memengaruhi keseimbangan bakteri baik di usus, yang berdampak negatif pada pencernaan dan kesehatan usus secara keseluruhan.
9. Mood yang Tidak Stabil
Mengonsumsi terlalu banyak gula bisa memengaruhi suasana hati. Kenaikan dan penurunan drastis kadar gula darah sering kali menyebabkan perubahan suasana hati yang tiba-tiba, seperti mudah marah, cemas, atau merasa sedih.
Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan risiko depresi dan gangguan kecemasan.