Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum Badan Pengurus Pusat GBI, Pendeta Rubin Adi Abraham dan Sekretaris Umum Pendeta Josafat Mesach.
Terkini, Gilbert kembali viral. Terkini, Gilbert dikecam karena berkhotbah membandingkan Zakat dan Perpuluhan.
Dalam video khotbah yang beredar sejak Minggu 14 April 2024, Gilbert kepada jemaatnya membandingkan betapa beruntungnya umat kristen karena beribadah hanya seminggu sekali.
Hal ini karena umat kristiani telah membayar perpuluhan yang telah disucikan dengan darah Yesus.
Berbeda dengan umat islam yang hanya membayar 2,5 persen sehingga harus ibadah (sholat,red) lima kali sehari dengan cara mencuci (wudhu,red) sebelum ibadah.
Netizen pun geram mendengar khotbah tersebut. Para mualaf mengecam dan melaporkan Gilbert ke Polda Metro Jaya.
Gilbert sendiri telah mengakui kesalahannya dan buru-buru meminta maaf dengan mendatangi Jusuf Kalla dan MUI.
Gilbert beralasan bahwa video yang beredar telah diedit dan dipotong-potong, dimana dirinya tak bermaksud mengolok-olok umat Islam.