Sementara pada tahap lanjutan, gejala penyakit seringkali muncul setelah beberapa minggu atau bulan. Gejala tersebut meliputi benjolan berwarna kekuningan dan rasa sakit serta pembengkakan pada tulang dan sendi.
Cara Penularan Frambusia
Frambusia disebabkan oleh bakteri Treponema Pallidum, subspesies pertenue, adalah penyakit menular yang masih kerabat dekat dengan bakteri penyebab sifilis.
Penularannya terjadi melalui kontak kulit dengan individu yang terinfeksi. Bakteri frambusia tidak bisa menembus kulit utuh, tetapi dapat memasuki tubuh melalui luka lecet, goresan, atau luka infeksi lainnya.
Oleh karena itu, frambusia menular ketika seseorang menyentuh luka pada individu terinfeksi dan kemudian menyentuh luka atau goresan pada kulit mereka sendiri.
Pencegahan dan perawatan yang tepat sangat penting untuk mengendalikan penyebaran penyakit ini.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta menghindari kontak langsung dengan luka terbuka pada kulit orang yang terinfeksi.
BACA JUGA:
- Kenali Penyakit Milia, Penyebab, Jenis dan Cara Mengatasi
- Waspada! Kenali Gejala dan Bahaya Penyakit Leptospirosis di Musim Hujan, Begini Cara Pencegahannya
Cara Mencegah Penyakit Frambusia
Menurut MedlinePlus, frambusia dapat mengakibatkan kerusakan kulit dan tulang yang signifikan jika tidak diobati pada tahap awal.
Kondisi ini dapat memengaruhi penampilan fisik dan mobilitas penderita, bahkan menyebabkan kelumpuhan.
Penting untuk segera mencari perawatan dan pengobatan untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.
Keterlambatan dalam intervensi medis dapat meningkatkan risiko dampak jangka panjang pada kesehatan dan kualitas hidup penderita frambusia.
Untuk mencegah dan mengobati frambusia, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau petugas kesehatan setempat.
Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes laboratorium untuk memastikan diagnosis frambusia, serta memberikan pengobatan yang sesuai.
Pengobatan frambusia biasanya dilakukan dengan antibiotik seperti penisilin selama beberapa minggu atau bulan, tergantung pada tingkat keparahan infeksi.