Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru di Berbagai Negara: Mengintip Keberagaman Budaya Dunia

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Tahun Baru adalah momen yang dinanti-nantikan oleh banyak orang di seluruh dunia. Selain menjadi simbol pergantian waktu, Tahun Baru juga menjadi waktu untuk refleksi, harapan baru, dan perayaan. 

Menariknya, setiap negara memiliki cara unik dan khas dalam merayakan momen Tahun Baru, mencerminkan tradisi, nilai, dan budaya masing-masing. 

Dari lemparan piring di Denmark hingga pesta cahaya di Jepang, keanekaragaman tradisi perayaan Tahun Baru di berbagai negara memberikan gambaran yang memikat tentang betapa kayanya warisan budaya dunia. 

Artikel ini akan mengupas beberapa tradisi unik perayaan Tahun Baru di berbagai negara yang mungkin belum banyak diketahui.

1. Jepang

Jepang merayakan Tahun Baru dengan berbagai tradisi yang sarat makna. Salah satu tradisi yang paling indah adalah "Hatsumode," yaitu kunjungan pertama ke kuil pada awal tahun. 

Selain itu, lampion kertas sering diterbangkan sebagai simbol harapan untuk masa depan yang cerah. Suasana menjadi semakin sakral dengan bunyi lonceng kuil sebanyak 108 kali, yang melambangkan pembersihan 108 dosa manusia dalam ajaran Buddha.

BACA JUGA:

• 5 Outfit Malam Tahun Baru 2025: Tampil Stylish Tanpa Ribet untuk Cewek dan Pasangan
• 10 Rekomendasi Tempat Dinner Romantis di Jakarta dengan Budget Sedang: Cocok untuk Kencan Malam Tahun Baru

2. Spanyol

Tradisi makan 12 buah anggur saat detik-detik pergantian tahun adalah hal yang sangat populer di Spanyol. 

Setiap butir anggur melambangkan satu bulan dalam setahun, dan dipercaya bahwa siapa yang berhasil memakan semua anggur sebelum jarum jam menunjukkan pukul 12 akan mendapatkan keberuntungan sepanjang tahun.

3. Rusia

Rusia memiliki tradisi Tahun Baru yang cukup ekstrem, terutama bagi mereka yang suka tantangan. 

Salah satu kebiasaan yang populer adalah mencelupkan diri ke dalam air es, yang dipercaya memberikan kekuatan, kebersihan spiritual, dan keberanian untuk menghadapi tantangan di tahun yang akan datang. 

Sumber: