Sungguh Ajaib! Doa dan Metode Exorcist Katolik dari Vatikan

Senin 22-01-2024,20:16 WIB
Reporter : Verly
Editor : Dery Sutardi

Praktik atau upacara pengusiran roh jahat hingga kini masih berlangsung dalam Gereja Katolik. 

Dari masa ke masa memang mengalami dinamika baik ajaran maupun praktik (ritual/doa-doa) serta siapa yang boleh dan tidak boleh melakukannya.

Sekarang ditegaskan, hanya imam tertentu yang diangkat oleh otoritas Gereja (izin uskup) yang diperkenankan melakukan eksorsisme. Jumlahnya sangat terbatas. 

Di dalam Gereja Katolik Indonesia jumlah imam eksorsis mungkin tidak sampai hitungan jari. 

Kendati fenomena orang-orang kerasukan roh jahat (setan) dalam dunia modern (abad digital) ini semakin tinggi. Temasuk di negara-negara Eropa yang telah lama mengandalkan logika atau rationalitas. 

Bahkan, untuk merespons fenomena ini, belum lama ini, Vatikan mengadakan pelatihan secara khusus kepada para pastor yang ditugaskan untuk karya pelayanan ini.

BACA JUGA:Renungan Harian Katolik: Menghormati Bunda Maria yang Tak Bernoda

BACA JUGA:ISIS Klaim Jadi Dalang Pengeboman Gereja Katolik di Filipina, Apa Motifnya?

Sehingga menjadi relevan dan signifikan bagi kita untuk senantiasa waspada terhadap roh-roh jahat yang mengincar kita. 

Pengaruhnya sangat nyata dalam keseharian kita. Bukan isapan jempol! Kejahatan selalu berusaha sekuat tenaga menjauhkan manusia dari rencana keselamatan Allah. 

Dengan segala cara, kejahatan mengintai dan ingin menghancurkan jiwa manusia (kita). 

Dalam Injil Markus, kita melihat, bagaimana Yesus, dengan kekuasaan Ilahi yang ada pada diriNya, mengalahkan kuasa kejahatan yang berusaha mematikan jiwa manusia.

Doa melawan kekuatan kegelapan / Doa Pengusiran Setan Secara Katolik

1. Allah, Pencipta dan Pembela umat manusia,

Engkau telah menciptakan manusia menurut citra-Mu

Dan menciptakannya kembali lebih indah lagi

Kategori :