6. Kandungan Anti-bakteri:
Bunga telang memiliki sifat anti-bakteri yang dapat membantu melawan pertumbuhan bakteri berbahaya dalam tubuh. Ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi.
7. Pewarna Alami:
Selain manfaat kesehatan, bunga telang juga digunakan sebagai pewarna alami dalam industri makanan dan minuman. Warna biru yang dihasilkan oleh bunga telang memberikan alternatif yang aman dan alami dibandingkan dengan pewarna sintetis.
8. Penggunaan Tradisional dalam Pengobatan:
Dalam beberapa tradisi pengobatan tradisional, bunga telang digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk demam, batuk, dan bahkan sebagai penenang.
BACA JUGA:Posisi Park Hye-min Tersingkir di Red Spark, Efek Penampilan Moncer Megawati di V-League
Efek Samping
Dikutp dari Healthline, bunga telang umumnya aman apabila dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Namun, beberapa orang melaporkan efek samping seperti mual, sakit perut, dan diare setelah mengonsumsi bunga telang, meski belum ada penelitian terkait.
Seseorang dengan kondisi kesehatan tertentu atau tengah mengonsumsi obat tertentu harus berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mencoba bunga ini.
Cara Konsumsi Bunga Telang
Bunga telang dikonsumsi dengan cara mengolahnya menjadi teh, yakni: Tambahkan 1 sendok teh (4 gram) bunga telang kering ke dalam satu cangkir (240 mililiter) air panas.
Biarkan teh terendam selama 10–15 menit sebelum menyaring atau menyingkirkan bunga kering. Nikmati selagi hangat atau sajikan dalam kondisi dingin dengan tambahan es.
Bisa juga menambahkan sedikit air jeruk nipis atau madu untuk menambah rasa. Namun, keasaman jeruk bisa mengubah warna minuman yang semula biru menjadi ungu tua.