Tips Hemat Bahan Bakar Saat Mudik Lebaran 2025, Simak Baik-Baik Nomor 2

Tips mudik hemat bahan bakar--halodoc
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Menjelang libur Lebaran 2025, banyak masyarakat yang mempersiapkan diri untuk mudik ke kampung halaman.
Mengingat tingginya volume kendaraan di jalan pada puncak mudik, pengendara diimbau untuk memperhatikan cara menghemat bahan bakar agar perjalanan tetap lancar tanpa hambatan seperti mogok akibat kehabisan bahan bakar.
Yannes Martinus Pasaribu, pakar otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB), memberikan beberapa tips penting bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi selama libur Lebaran 2025.
1. Pastikan Kendaraan dalam Kondisi Prima
Sebelum berangkat mudik, pastikan mobil dalam kondisi prima dengan melakukan servis rutin di bengkel resmi.
Yannes menyarankan agar pengemudi melakukan penggantian oli dan filter udara serta memeriksa sistem kaki-kaki dan rem kendaraan.
BACA JUGA:Tips Mudik Lebaran Aman dengan Motor dan Mobil Listrik, Perhatikan Hal Ini!
“Kondisi kendaraan yang baik akan membantu efisiensi bahan bakar yang lebih baik selama perjalanan mudik,” ujar Yannes.
2. Hindari Manuver Mendadak dan Jaga Kecepatan Stabil
Selama perjalanan mudik, penting untuk menghindari akselerasi dan pengereman mendadak, karena hal ini dapat menyebabkan pemborosan bahan bakar.
Menjaga kecepatan stabil antara 60-80 km/jam akan lebih efisien dalam menghemat bahan bakar.
3. Matikan Mesin dan AC Ketika Mobil Parkir
Untuk menghemat bahan bakar, matikan mesin mobil ketika kendaraan terparkir dalam waktu lama. Selain itu, penggunaan AC juga perlu diperhatikan.
Jika mobil berhenti lebih dari tiga menit, disarankan untuk mematikan AC, karena AC yang menyala terus-menerus dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar.
BACA JUGA:Gunung Lewotobi Meletus Dahsyat, 1 Warga Terluka Bakar Akibat Abu Panas
4. Isi Bahan Bakar Sebelum Indikator Menunjukkan Kekurangan
Yannes juga mengingatkan pengemudi untuk tidak menunda pengisian bahan bakar meskipun indikator bahan bakar masih menunjukkan kondisi yang aman. Hal ini penting untuk mengantisipasi apabila pengemudi melewati daerah yang jauh dari SPBU.
“Isi bahan bakar ketika indikator menunjukkan seperempat tangki untuk menghindari kehabisan di perjalanan, terutama di daerah dengan SPBU yang jarang,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: antara