Soal Kabar Retaknya Hubungan Prabowo dan SBY, AHY: Kalau Ada yang Tak Nyaman, Ya Wajar Saja

Presiden Indonesia ke-6 SBY--demokrat.or.id
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), angkat bicara mengenai kabar yang beredar terkait hubungan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
AHY dengan tegas membantah isu yang menyebutkan adanya keretakan di antara kedua tokoh tersebut.
"Beberapa minggu lalu, meskipun saya tidak merujuk kepada siapa, kami merasa, termasuk para kader, ada upaya untuk memecah belah dan membuat seolah-olah hubungan mereka tidak sejalan," ujar AHY saat berbincang dengan wartawan pada Minggu, 23 Maret 2025.
Menurut AHY, meskipun ada pihak yang berusaha mengadu-domba, hubungan antara Prabowo dan SBY tetap baik dan saling mendukung satu sama lain.
BACA JUGA: AHY Resmi Terpilih Kembali Jadi Ketum Demokrat, SBY Ketua Majelis Tinggi Periode 2025-2030
"Padahal, kedua tokoh ini—Pak Prabowo dan Pak SBY—adalah sahabat dan saling berbagi masukan. Pak SBY sangat ingin melihat Pak Prabowo sukses memimpin Indonesia, karena kesuksesan beliau akan membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi rakyat," jelas AHY.
AHY juga menambahkan bahwa ketegangan atau ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan oleh sebagian pihak terhadap kedekatan hubungan Prabowo dan SBY adalah hal yang wajar dalam dinamika politik.
"Jika ada pihak yang merasa kurang nyaman dengan kedekatan ini, itu hal yang wajar saja. Setiap hubungan dalam dunia politik pasti ada yang mendukung dan ada yang mungkin tidak nyaman," tuturnya.
BACA JUGA: Tak Hadiri Sidang Tahunan MPR, SBY Pilih Syukuran Museum di Pacitan
Lebih lanjut, AHY meminta agar para kader Partai Demokrat tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu yang tidak jelas kebenarannya.
"Saya ingin menegaskan kepada seluruh kader Demokrat agar tidak terpengaruh oleh kabar-kabar tersebut. Justru kita harus mengklarifikasi bahwa hubungan ini tetap baik dan tidak ada masalah," ujar AHY.
AHY menekankan bahwa baik Prabowo maupun SBY secara teratur saling bertukar pandangan dan memberi dukungan, baik dalam forum resmi maupun yang tidak diketahui publik.
"Pak Prabowo juga sering meminta pandangan Pak SBY, begitu juga sebaliknya. Mereka berdua sama-sama menginginkan Indonesia semakin maju. Inilah contoh dua negarawan yang patut kita jaga dan kawal," tutup AHY.(fajar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: