Ari Lasso Diteror DC Pinjol hingga Diancam Sebar Data KTP, Gegerkan Netizen

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Penyanyi terkenal Ari Lasso mengaku menjadi korban teror dari penagih pinjaman online (pinjol). 

Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya pada 18 Februari 2025, pelantun lagu 'Hampa' tersebut membagikan pengalamannya menerima panggilan telepon dari seseorang yang mengaku sebagai penagih pinjol.

Penelepon tersebut mengancam akan menyebarkan data pribadi Ari, termasuk KTP-nya, jika tidak segera melunasi tagihan pinjol.

"Yang ngaku tukang pinjol barusan telepon saya dengan kalimat mengancam dan intonasi intimidatif"

"Suruh si... bayar pinjol sekarang!! Kalau nggak, KTPmu sebagai penjamin akan kita sebarkan sekarang,'" tulis Ari Lasso dalam unggahannya.

Dengan gaya khasnya yang nyeleneh, Ari mencoba meredakan situasi dengan candaan. Ia bahkan menawarkan si penagih pinjol untuk makan nasi Padang bersama. 

"Apa perlu kita belikan Nasi Padang dan air panas," sambungnya.

BACA JUGA:Ternyata, Ari Lasso Sudah Cerai Sejak Februari 2024, Bertepatan dengan Anniversarry Pernikahan

BACA JUGA:Terungkap! Alasan Piyu Larang Ari Lasso Bawakan Lagu Ciptaannya

Tak hanya itu, Ari juga mengejek si peneror dengan menyebut bahwa ponsel yang digunakan kemungkinan murah karena nomor tersebut sudah tidak bisa dihubungi lagi. 

"Sekarang karena tak tlpmu mati dan WA tidak bisa, maka pesan saya 'segera cabut batre dan hancurkan hape murahmu, nanti tak ganti pasti,'" pungkasnya.

Kejadian ini kembali menyoroti maraknya praktik intimidasi oleh para penagih pinjol yang kerap menggunakan ancaman penyebaran data pribadi untuk menekan korban.

Ari Lasso pun tampaknya memilih untuk menghadapi situasi ini dengan santai dan penuh humor.

Unggahan tersebut segera menarik perhatian netizen, yang langsung meramaikan kolom komentar dengan beragam reaksi.

Sumber: