Razman Nasution Bakal Polisikan Lolly, Tuduhannya Lakukan Abrosi Atas Inisiatif Sendiri

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Razman Nasution mengaku akan melaporkan putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Mawardi atas kasus dugaan aborsi ke Polres Metro Jakarta Selaran.

Hal ini sebagai bentuk kekecewaan Razman Nasution terhadap Lolly yang telah memberikan keterangan palsu mengenai dugaan persetubuhan terhadap Vadel Badjideh.

"Yang jelas kami akan buat laporan polisi dan kami akan melaporkan balik Lolly atas dugaan tindak pidana aborsi yang dia lakukan," ungkap Razman kepada awak media, dikutip Minggu 16 Februari 2025.

Berdasarkan keterangan Razman, Laura Meizani telah melakukan aborsi dengan kesadaran penuh melalui minum pil dicampur dengan soft drink alias minuman bersoda.

"Di BAP itu ada pernyataan dia yang melakukan aborsi itu sendiri dan dilakukan secara sadar dengan meminum sebuah pil dicampur minuman soda," ujar Razman.

BACA JUGA:Razman Nasution Ungkap Cara Lolly Gugurkan Kandungan

BACA JUGA:Ramadhan Produktif: Tips Mengelola Waktu Antara Ibadah dan Aktivitas Sehari-hari

Setelah melakukan aborsi, Razman kemudian mengungkapkan bahwa Lolly langsung menghubungi Vadel melalui sambungan video call.

"Saat itu dia juga melakukan video call dengan Vadel. Nah, kita akan meminta bukti video call-nya seperti apa. Bisa saja video call-nya Vadel melarang. Jangan seolah-olah setelah itu Vadel dituduh memaksa, kan bisa saja melarang. Makanya kita akan minta bukti video call-nya seperti apa," kata Razman.

Razman berani mengungkap bahwa dirinya memiliki rekaman pengakuan Lolly bahwa dia sama sekali tidak melakukan persetubuhan dengan Vadel Badjideh.

"Buat Ananda Lolly, kamu sudah ngomong ke om, Bu Ade, Bu Ida, kamu tidak pernah hubungan badan dengan Vadel, kita ada rekamannya. Dia juga mengatakan ada pacar di UK dan orang yang pertama mengambil kegadisan dia pun dia cerita siapa. Ini menjadi sulit apabila akhirnya kami mendengar keterangan yang berbeda," kata Razman.

Oleh karena kebohongan Lolly, Razman akan melaporkan balik ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan aborsi.

"Yang pasti, kami juga meminta Lolly mempertanggungjawabkan perbuatannya dan pernyataannya. Dia juga harus menyusul Vadel (dipenjara)," kata Razman.

Sumber: