Bukan Karena Agama, Ternyata Ini Alasan Jordi Onsu Pantang Makan Daging Babi
Jordi Onsu.--instagram.com
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Baru-baru ini adik dari Ruben Onsu, Jordi Onsu mengungkapkan alasan kenapa dirinya tidak mengkonsumsi daging babi dalam sebuah podcast di kanal YouTube pribadinya.
Kebiasaan itu membuat dirinya sering disangka seorang mualaf, padahal keputusan untuk tidak makan daging yang dianggap haram dalam agama Islam itu sudah dijalaninya sejak kecil.
Menurut adik Ruben Onsu ini, kebiasaan tersebut didorong oleh ajaran mendiang ibunya yang sejak dini menolak untuk menggunakan peralatan rumah tangga yang terpapar daging babi.
"Di rumah, bokap gue nggak boleh makan-makanan yang mengandung babi pakai peralatan rumah. Jadi lu bayangin bapak gue kalo mau makan bebong di rumah dulu, itu dia tuh pakai kertas nasi, nggak boleh pakai piring kata nyokap gue," ungkapnya dalam tayangan di akun Youtube miliknya, ‘Jordi Onsu’ pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Jordi pun mengikuti jejak ibunya. Kebiasaan ini kemudian berlanjut hingga dewasa, meski ia mengakui bahwa hal tersebut tidak selalu merupakan kepercayaan agama melainkan sudah menjadi preferensi pribadi.
BACA JUGA:
- Akui Rela Taruhan Nyawa Demi Operasi Ganti Alat Kelamin, Lucinta Luna: Babat Habis!
- Diduga Hina Nabi Muhammad, Konten Kreator Agatha of Palermo Dilaporkan Polisi
- Kabar Duka! Putra Drummer Matta Band Tewas Tenggelam saat Ikuti Study Tour ke Bali
Ketika sedang berwisata ke luar negeri, Jordi pun tetap memilih untuk tidak makan daging babi dan makanan laut. Ia hanya mengonsumsi makanan yang menurutnya lebih aman, seperti ayam dan makanan khas Indonesia.
Jordi mengakui bahwa ini adalah bagian dari kebiasaan yang telah melekat pada dirinya, dan saat bepergian, ia cenderung mencari makanan yang sesuai dengan preferensi pribadinya agar tetap nyaman.
Ketika ditanya mengenai pandangan orang lain yang menganggapnya sebagai seorang mualaf, Jordi menjawab dengan tenang. Ia menegaskan keyakinannya bukanlah untuk konsumsi publik atau sekadar label sosial.
"Nggak ada masalah, biarin aja, tetap dengan keyakinan dan apa yang gue percaya, apa yang gue jalani sekarang. Keyakinan gue ini bukan untuk sosial media gue bandrol gue agamanya apa, dan bukan untuk mencari perhatian publik," tegasnya.
Selain itu, Jordi juga mengacu pada ajaran ayahnya yang menekankan berbagi tidak harus ditujukan pada satu tempat tertentu saja. Prinsip ini ia terapkan dalam menjalankan keyakinannya, yang menurutnya adalah tentang hubungan yang pribadi dan mendalam dengan Tuhan, bukan untuk konsumsi publik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: