Miris! Remaja Putri di Situbondo Nekat Lompat dari Tebing Setinggi 20 Meter, Diduga Depresi

Miris! Remaja Putri di Situbondo Nekat Lompat dari Tebing Setinggi 20 Meter, Diduga Depresi

Ilustrasi bunuh diri--berbagai sumber

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Seorang remaja berstatus pelajar SMA berinisial SQF (16), warga kelurahan Patokan, Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, melakukan percobaan bunuh diri pada Jumat, 18 Oktober 2024 malam. 

"Tadi malam petugas piket menerima laporan ada seseorang mencoba bunuh diri meloncat dari tebing di Kotakan Utara," jelas Kapolsek Situbondo Kota Iptu Harnowo, pada Sabtu, 19 Oktober 2024.

Personel gabungan Samapta dan Reskrim Polres Situbondo, Polsek Kota, BPBD dan Tagana, lantas langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk menindaklanjuti.

Petugas langsung melakukan proses pencarian korban di sekitar tebing dengan ketinggian sekitar 8 meter. Tak lama kemudian, petugas menemukan korban tersangkut di rimbunan pohon.

"Korban berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo untuk mendapatkan perawatan medis," terang Harnowo.

BACA JUGA:

Sebelum kejadian, ada 3 remaja yang berada di lokasi tersebut. Yakni 2 orang perempuan dan 1 laki-laki. Menurut saksi AD (14), warga Kelurahan Mimbaan, Situbondo, kedua remaja itu yaitu SQ (17) dan DN (19) saat itu terlibat perselisihan. Entah karena apa penyebabnya, korban SQ mendadak lompat ke jurang.

Mengetahui kejadian tersebut, 2 remaja lainnya langsung meminta tolong masyarakat sekitar sampai akhirnya dilaporkan ke Polsek Situbondo Kota. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, korban diduga mengalami depresi berat. Hal itulah diduga jadi pemicu aksi nekat korban.

Beruntung saat melompat ke tebing remaja putri anak pasangan suami istri (pasutri) Rais (56) dan Satiyem (50) warga Kelurahan Patokan, tubuhnya nyangkut di rerimbunan pohon di tebing tersebut. Sehingga Sabrina berhasil di selamatkan oleh petugas gabungan.

Namun, karena sekujur tubuh siswi kelas XI salah satu SMA di Kota Situbondo, mengalami luka-luka akibat melompat dari tebing. Saat ini, masih menjalani perawatan secara intensif di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: