Green Day Tanggapi Santai Soal Ancaman Boikot, Ulah Sepihak atau Haters Trump?

"Dia harus bertanggung jawab sekarang. Kamu telah mempermalukan dirimu sendiri dan kehilangan penggemar," tulis netizen lainnya.

Adapun konser Green Day di Washington DC ini digelar hanya 2 minggu setelah Trump ditembak.

MAGA, yang diserukan Billie Joe di konser itu, adalah singkatan dari "Make America Great Again".

MAGA adalah slogan kampanye dalam politik Amerika Serikat yang dipakai oleh Donald Trump saat ini.

 

Pernyataan Billie Joe soal Starbucks

Beberapa hari belakangan, rame soal gerakan boikot Starbucks. Banyak netizen lokal yang kecewa dengan Starbucks gara-gara mereka mendukung LGBT.

Billie Joe Armstrong pun kecewa dengan Starbucks. Tapi masalahnya beda, dan tentunya nggak pake boikot-boikotan.

Lewat Instagram, vokalis Green Day ini ngasih tau ceritanya.

BACA JUGA:Penampakan Ketua Panitia Konser Lentera Festival Saat Ditangkap Polisi

BACA JUGA:Viral Serukan Dukungan untuk Komunitas LGBTQ, Reaksi Netizen Boikot Oreo Semakin Menggema!

"Desember 1991 kami main di Dublin, Ireland, di atas sebuah pub. Gue nggak ingat nama pubnya. Yang gue ingat mereka nyebut gig-nya the attic," tulisnya.

"Ugh, sekarang tempat itu Starbucks, sedih," lanjutnya.

Billie punya kenangan nggak terlupakan di sana. Maklum, main di atap sambil loncat-loncat, bahaya abis!

 

Sumber: