Kenali Sindrom Polikistik Ovarium Pada Wanita, dari Gejala Hingga Cara Mengatasinya
Ilustrasi PCOS.--Freepik.com
Selain menstruasi yang tidak teratur, PCOS juga bergejala dengan pembesaran ovarium. Kondisi ini biasanya akan muncul dengan banyaknya kista dalam ovarium. Hal ini terjadi karena selama menstruasi ovarium menghasilkan beberapa kantung berisi cairan yang berkembang dan membesar. Namun, pada wanita PCOS, kantung berisi cairan tersebut tidak ada yang terseleksi untuk matang sehingga tetap berada dalam ovarium.
BACA JUGA:
- Tips Agar Tidur Malam Berkualitas dan Nyenyak Bikin Fresh di Pagi Hari, Coba Yuk!
- Khasiat Luar Biasa Bawang Putih Tunggal untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui, Simak Yuk!
Pertumbuhan rambut yang berlebih
Pertumbuhan rambut berlebih pada wajah, dagu, bawah hidung (kumis), yang disebut dengan hirsutisme. Kondisi ini muncul pada 70 persen perempuan dengan PCOS.
Muncul jerawat
Jerawat pada wajah, dada, dan punggung bagian atas. Hal ini terjadi karena tubuh menjadi lebih berminyak daripada biasanya. Penumpukan minyak dengan kotoran yang ada pada kulit dapat memicu jerawat muncul pada beberapa bagian tubuh.
Kulit yang menjadi lebih gelap
Kulit menjadi gelap, terutama pada daerah lipatan leher, selangkangan, dan lipatan payudara. Tanda ini menjadi salah satu gejala yang cukup terlihat pada fisik.
Gangguan pada berat badan
Pengidap PCOS dapat mengalami tanda pada berat badan yang terganggu. Kondisi ini dapat menyebabkan pengidap PCOS kesulitan menurunkan berat badan hingga mengalami kenaikan berat badan yang tidak biasa.
Perubahan suasana hati
PCOS juga dapat menyebabkan perubahan suasana hati pada pengidapnya. Hal ini terjadi akibat kadar hormon yang tidak teratur.
Penipisan rambut
Selain pertumbuhan rambut, gejala PCOS juga dapat menyebabkan wanita mengalami kerontokan rambut. Hal ini bisa menyebabkan penipisan rambut di beberapa bagian.
Munculnya skin tag
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: