Breaking News: Petaka Akibat Tawuran di Lampung, 1 Remaja Tewas Sempat Diseret 15 Meter

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Tawuran yang terjadi antara dua kelompok remaja di Bandar Lampung menyebabkan seorang pelajar meninggal dunia.

Korban tewas dengan sejumlah luka akibat sabetan senjata tajam. Bahkan, Korban diseret sekitar 15 meter di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) sebelum tewas.

Aksi tawuran tersebut terjadi di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung. Salah satu warga, Samsi mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 4 Mei 2024 sekitar pukul 03.00 WIB.

"Kejadian jam 03.00 WIB subuh, rame orang rata-rata remaja, di jalan ini penuh sama orang tawuran," ucapnya. Menurut Samsi, para remaja yang melakukan aksi tawuran tersebut membawa senjata tajam berupa golok.

"Rame orang ada yang pake golok, ada juga yang pake kayu, ada batu juga kejadiannya ya di sini (Jalan Ikan Mas, Kelurahan Kangkung)," ungkapnya. 

BACA JUGA:

• 10 Contoh Soal Kompetensi Manajerial PPPK 2024 Lengkap dengan Kunci Jawaban
• Bulog Impor Beras Dikala Panen Raya, Tujuannya Untuk Pemenuhan Stok Cadangan,Petani Bungkam
• Jukir Liar di Minimarket Jadi Sorotan Pemprov DKI Jakarta, Dishub: 'Akan Kami Tindak Tegas!'

"Semalam itu tawuran, korban diseret sama kawannya pas jatuh tersebut dengan jarak sekitar 15 meter," tambahnya.

Ia mengatakan, lokasi kejadian awalnya sepi dan kedua kelompok sudah janjian untuk tawuran. Tepat tengah malam, kedua kelompok beraksi dan kejadiannya sekitar pukul 03.00 WIB.

Ia mengatakan, warga sangat resah dengan ulah para kelompok yang sering tawuran di daerahnya tersebut. 

"Saya ini kan parkir, kalau sudah pagi itu banyak sekali batu dan kayu tergeletak di dekat lokasi kejadian," ucap Suhaili.  Tawuran terjadi terakhir saat puasa dan tidak ada korbannya, baru hari ini ada korbannya meninggal dunia. 

"Tadi juga ada Polisi yang ke lokasi, resah adanya tawuran ini karena kita takut jadi korban, di sini sering terjadi (tawuran), semoga segera ditindaklanjuti," tuturnya.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik membenarkan peristiwa tersebut. "Benar, tadi malam seorang pelajar meninggal dunia akibat dianiaya dalam peristiwa bentrok dua kelompok pemuda di Teluk Betung Selatan," ucapnya dalam keterangan, pada Sabtu, 4 Mei 2024.

BACA JUGA:

• Ketar-ketir! PM Israel Benjamin Netanyahu Disebut Stres soal Surat Penangkapan dari ICC, Ancam Balas Palestina
• Viral! Seorang Ayah Dituduh Jual Anak Perempuannya Sebagai PSK, Keluarga Tak Terima
• Mengenal Apa Itu Pengadilan Pidana Internasional (ICC) yang Akan Keluarkan Surat Penangkapan PM Israel

Umi menerangkan, korban atas nama Rizky Abdul Salam Al Qolili yang merupakan warga Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung tercatat sebagai pelajar di SMA Satu Nusa Bandar Lampung.

Sumber: