Terapi Kopi Yang Satu Ini Bisa Atasi Masalah Tubuh Apapun

Terapi Kopi Yang Satu Ini Bisa Atasi  Masalah Tubuh Apapun

Jakarta,radarpena.co.id - Enema merupakan bentuk kuno dari hidroterapi. Mereka telah digunakan selama ratusan tahun untuk mekanis membersihkan usus besar.

Enema dan irigasi kolon digunakan untuk menjadi prosedur rutin di rumah sakit. Ada banyak jenis enema digunakan untuk berbagai tujuan. 

Pada tahun 1920, para ilmuwan jerman menyelidiki efek dari kafein pada saluran empedu dan usus kecil. Max Gerson menemukan bahwa enema kopi memiliki efek positif pada saluran pencernaan. 

Gerson mengatakan bahwa kopi enema efek memiliki positif berupa detoksifikasi yang memberikan kontribusi untuk memulihkan kesehatan pasien.

BACA JUGA:

Ia mengaku bahwa tidak seperti saline enema, kopi enema melakukan menelusuri otot polos dari usus kecil, dan ke dalam hati. 

Hal ini, kata dia, merangsang sistem saraf otonom dalam cara yang sama kafein tidak ketika dikonsumsi secara oral dan diaktifkan pelepasan empedu di hati, dibersihkan bahkan lebih dari saluran pencernaan dan dikeluarkan lebih banyak racun dari normal enema.

Prosedur enema sendiri melibatkan penyuntikan cairan atau gas ke dalam rektum melalui anus dengan obat yang nantinya akan bekerja untuk membuang isi usus besar.

Enema kopi dipercaya dapat membantu kamu yang sedang sembelit atau susah BAB. Jadi, ketika usus terasa tersumbat akibat sisa makanan yang sulit dikeluarkan, kopi berkafein tersebut diseduh kemudian dimasukkan ke dalam usus besar melalui anus.

Selanjutnya, cairan kopi yang telah mencapai usus besar akan merangsang gerakan mendorong dalam usus yang membuat sisa makan keluar.

Kini, enema kopi lebih banyak digunakan untuk mengobati masalah pencernaan, seperti sembelit dan susah buang air besar.

Selain itu, metode ini juga diyakini dapat merangsang aliran empedu, produksi glutathione, membunuh bakteri di penceranaan, antioksidan, detoksifikasi, dan membunuh sel kanker.

Manfaat utama dari enema kopi, katanya, adalah untuk meningkatkan penghapusan racun melalui hati. Memang, penelitian endoskopi mengkonfirmasi mereka meningkatkan output empedu.

Seorang pasien diberi enema kopi sementara endoskop dipantau pintu masuk ke saluran empedu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: