Kesuksesan Gunawan tak luput dari kritik, terutama terkait tudingan “mengemis online” yang dialamatkan padanya. Gunawan tak memungkiri bahwa hinaan dari warganet sudah menjadi bagian dari perjalanannya.
Ia selalu mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak melawan komentar negatif karena hal tersebut justru membuat akun mereka semakin ramai.
“Kalau ramai itu hinaan, hujatan, dan bullyan itu pasti jadi makanan sehari-hari,” ujar Gunawan. Meski demikian, ia berharap penonton tetap menjaga etika dan menghindari menghina suku, agama, dan ras.
- BACA JUGA:Polda Metro Jaya Gerebek Markas Judi Online di Bekasi, 11 Diamankan Salah Satunya Staf Kemenkomdigi
- BACA JUGA:Siapkan Mentalmu! Robot Gantikan Manusia dalam Waktu Dekat
Rencana Ke Depan
Gunawan menyatakan bahwa jika suatu hari ia tidak bisa lagi menjalani live di TikTok, ia akan kembali ke profesi lamanya sebagai penjahit.
“Sadbor punya keahlian nyopit, menjahit, dan kalau Sadbor mau jahit, ya tinggal jahit keliling aja,” ungkapnya.
Bagi Gunawan, kesuksesan ini adalah anugerah yang disyukurinya, dan ia selalu berpegang pada pepatah bahwa "orang miskin itu tidak takut miskin, adanya orang kaya yang takut miskin."
Kini, Gunawan menikmati perannya sebagai kreator yang menghibur dan memberi manfaat bagi komunitasnya, sambil tetap rendah hati dalam menghadapi sorotan dan kritikan.
Ditahan Polisi
Sadbor dan sejumlah anggota timnya ditahan oleh kepolisian karena diduga terlibat dalam promosi judi online di akun live streaming TikTok-nya.
Kabar ini mengejutkan publik yang mengenal Sadbor sebagai seorang petani yang meraih kesuksesan melalui live streaming.
Berita penangkapannya beredar setelah akun Instagram @medsoszone membagikan informasi ini pada 1 November 2024.
Dalam unggahan tersebut, AKP Ali Jupri, Kasat Reskrim Polres Sukabumi, membenarkan pemeriksaan yang melibatkan Sadbor dan menyatakan bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
"Masih dalam penyelidikan, dugaan yang kita kantongi terlibat promosi judi online," ujar AKP Ali Jupri. Sadbor saat ini menjalani pemeriksaan di Unit Tipidter, Polres Sukabumi, yang menangani kasus pidana ekonomi khusus.
Klarifikasi dari Sadbor
Sebelumnya, Sadbor telah memberikan klarifikasi melalui akun X @kegblgnunfaedh setelah muncul tudingan bahwa ia terafiliasi dengan judi online melalui live streaming.