JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Intermittent fasting merupakan jenis diet yang berorientasi pada waktu, di mana orang yang berpuasa memberi jarak panjang antara waktu makan terakhir hingga waktu makan pertama di hari berikutnya. Dengan begitu, mereka hanya boleh makan dalam kurun waktu yang lebih pendek.
Metode diet intermittent fasting dianggap cukup efektif oleh kebanyakan orang untuk menurunkan berat badan karena tidak perlu mengurangi konsumsi makanan, melainkan hanya mengatur jadwal makan saja.
Diet Intermittent fasting tidak mengatur jenis makanan yang perlu kamu batasi atau konsumsi, tetapi waktu kamu mengonsumsi makanan tersebut dan kapan harus berhenti.
Sering kali bentuk diet ini merekomendasikan puasa sekitar 16 jam dengan waktu yang bisa kamu atur sendiri.
Manfaat Intermittent Fasting
Manfaat Intermittent fasting tidak hanya dapat menurunkan berat badan dan mengatasi obesitas, namun jika cara intermittent fasting dilakukan dengan tepat akan memberikan beberapa manfaat untuk kesehatan tubuh. Beberapa manfaat intermittent fasting adalah:
BACA JUGA:
- Bagus untuk Kesehatan Paru-paru, Berikut Manfaat Timun Bagi Perokok Aktif Menurut dr Zaidul Akbar
- 2 Persen Penduduk di Indonesia Alami Masalah Kesehatan Jiwa, Begini Respons Kemenkes
Menurunkan Berat Badan
Manfaat utama yang bisa kamu dapatkan dari diet intermittent fasting adalah mampu membantu menurunkan berat badan dan mengurangi konsentrasi lemak berlebih pada tubuh.
Hal ini dikarenakan puasa yang dilakukan dalam metode intermittent fasting akan membuat tubuh mendapatkan asupan kalori lebih sedikit dari biasanya. Hasilnya, tubuh akan mengolah lemak cadangan menjadi energi sehingga berat badan pun akan menurun.
Penurunan Risiko Diabetes Tipe 2
Selain itu, metode diet ini juga membantu menurunkan gula darah pada pengidap diabetes sekaligus pengurangan kadar insulin. Ini berarti, diet puasa juga bisa membantu menurunkan kadar gula darah dan risiko resistensi insulin, terlebih untuk pria.
Menjaga Kesehatan Jantung
Intermittent fasting juga dapat membantu kamu untuk menjaga kesehatan jantung.
Berpuasa dalam kurun waktu tertentu (selama melakukan intermittent fasting) diketahui mampu menurunkan kadar kolesterol jahat yang menumpuk dalam tubuh. Hal ini membuat jantung dapat memompa darah secara optimal dan kesehatan tubuh pun akan terjaga.