Tragis! Pemuda di Pekalongan Dituduh Mencuri Bebek Tewas Dimassa

Kamis 08-08-2024,14:28 WIB
Reporter : Marta Saras
Editor : Marta Saras

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Beredar sebuah video yang menarasikan terduga seorang pemuda pencuri anak bebek tewas dihajar massa di Desa Karyomukti, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, viral di media sosial. 

Pada unggahan di akun Instagram @beritapekalongan2 pada 5 jam yang lalu diberikan caption 'Dituding mencuri bebek, seorang pria tewas setelah dimassa warga. Dalam narasinya dituliskan turut berduka, Seorang pria yang warga Sidosari Kesesi tewas setelah dipukuli warga lantaran dituding mencuri anak bebek (meri) pada Sabtu malam, 3 Agustus 2024 di desa Karyomukti Kesesi. 

Korban meninggal pada Senin, 5 Agustus 2024 pagi setelah sempat dilarikan ke rumah sakit. Unggahan ini langsung mengundang reaksi warganet. Mereka menyayangkan aksi main hakim sendiri yang dilakukan warga sehingga berujung kematian korban.

Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Karyomukti, Nur Wasis, membantah adanya pengeroyokan pria yang dituduh mencuri bebek.Meski begitu, dia tak mengelak ada warganya yang memukul korban.

“Ada aksi pemukulan spontan dilakukan oleh seorang warga. Namun itu tak fatal,” ucap Nur Wasis, pada Selasa, 6 Agustus 2024.

Dia menceritakan, peristiwa itu berawal saat Minggu, 4 Agustus 2024 dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, ada seorang pria tak dikenal melintasi jalanan di desanya.

Pria ini lantas mampir ke sebuah warung yang masih buka, membeli minum. Informasi yang dia dapat dari warga, pria tersebut dalam kondisi basah dan kaki berlumpur. 

BACA JUGA:

“Pria tak dikenal ini ditanya pemilik warung dari mana dan sebagainya. Pria ini menjawab baru menjala ikan. Terus ditanya lagi ikannya mana.” imbuhnya.

“Di tengah obrolan itu, tiba-tiba terdengar suara bebek dari karung yang dibawa oleh pria tersebut. Sehingga, warga kembali menanyakan itu bebek milik siapa. Namun, jawaban pria itu justru tidak tegas,” cerita Nur Wasis.

Pemilik warung yang curiga kemudian menghubunginya. Namun, Nur Wasis mengaku tak bisa datang karena sedang sakit. Meski begitu, carik dan perangkat Desa Karyomukti datang untuk mengonfirmasi kejadian.

Nur Wasis melanjutkan, mereka kemudian membawa pria tersebut ke balai desa dan terjadilah pemukulan seperti yang terekam di video yang menyebar di media sosial.

“Tidak ada aksi pengeroyokan oleh warga seperti yang dinarasikan dalam media sosial. Jika pun ada pemukulan, itu spontan karena warga emosi,” katanya.

Disinggung hasil klarifikasi di balai desa, Nur Wasis mengatakan, pria tersebut mengaku bernama Bima RM (25), warga Desa Sidosari, Kecamatan Kesesi.menurut Nur Wasis, pria itu mengaku mengambil bebek di dekat kandang kerbau di Desa Kaibahan. 

BACA JUGA:

Kategori :