Untuk itu, harus saling terkoordinasi dengan Forkopimda dan memetakan wilayah yang rawan dari gangguan ketertiban umum dan rawan bencana.
"Tadi kita lihat ada beberapa poin dalam edaran Kemendagri tersebut dan akan kita tindak lanjuti, ''kata Isnan Fajri
salah satunya melakukan antisipasi dan pengendalian inflasi dengan aksi melakukan pasar murah, pemberian bantuan sosial dan pengecekan kecukupan supply pangan.
Perayaan Idulfitri pihak Pemprov Bengkulu sudah berkoordinasi dengan OPD terkait dalam mengatasi situasi yang tidak diinginkan.
"Tadi Dinsos dan Disperindag sudah kita tanyakan dan ketersediaan pangan jelang lebaran tahun ini insyaAllah aman, Dinsos juga sudah menyalurkan bantuan baik itu PKH dan sebagainya," jelas Isnan.
Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu Foritha Ramadhani Wati menyebutkan, pihaknya selalu melakukan pengawasan dan juga melakukan pengecekan di tingkat distributor atau agen terkait harga beras, minyak goreng, gula pasir, dan komoditi lainnya.
"Stok sembako tidak ada masalah dan masih mencukupi kebutuhan masyarakat, asalkan hingga menjelang Idulfitri.
Kita juga melakukan pengawasan dan pemantauan sebagai upaya mencegah spekulan yang sengaja ingin mencari untung jelang Idulfitri 1445 H," pungkas Foritha.