JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Demi menjaga stabilitas pasokan dan harga di bulan puasa, Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional atau yang juga dikenal sebagai National Food Agency (NFA) memutuskan untuk menerapkan relaksasi Harga Eceran Tertinggi (HET) beras premium.
Relaksasi ini sendiri sementara berlaku dari tanggal 10 Maret sampai 23 Maret 2024.
Relaksasi ini juga menjawab permintaan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) yang sebelumnya meminta pemerintah untuk merelaksasi HET untuk komoditas pokok dan penting seperti beras untuk mencegah kekosongan dan kelangkaan sejumlah komoditas tersebut pada gerai ritel modern di Indonesia.
BACA JUGA:Update Harga Bahan Pangan Sembako 11 Maret 2024: Beras, Minyak Goreng, hingga Telur Ayam Naik
Dari hasil pantauan disway grup di lapangan pada Senin 11 Maret 2024 di ritel modern Alfamart Depok, sudah tampak beras premium merk Alfamart pulen dengan harga Rp 74.500 untuk kemasan 5 kg.
“Sudah turun harga dari kemarin.” Ujar salah satu pegawai Alfamart yang enggan disebutkan namanya.
Sementara itu di ritel Modern Hyfresh Depok, tampak stok beras premium merk SPHP dengan harga Rp 54.000 kemasan 5kg dan merk FS dengan harga Rp 69.000 kemasan 5kg.
Antusiasme pembeli tampak sangat ramai di Hyfresh karena menjelang puasa Ramadhan. Antusiasme ini juga didasari akan ketersediaan beras premium di ritel modern yang kini sudah mulai normal stoknya untuk wilayah Kota Depok.
BACA JUGA:Jaga Stabilitas Pasokan dan Harga saat Ramadan, NFA Berlakukan Relaksasi HET Beras Premium
Sementara itu, harga telor curah di jual Rp 31.000 per-kilo, dan minyak goreng tampak berjejer kemasan 2 liter tampak di banderol harga 34.000 sampai 38.000 per-kemasan.
Di sisi lain, ayam potong tampak berderet dalam kemasan yang di bandrol harga 35.000 perkilo gram-nya dan gula pasir tampak dijual dengan harga flat Rp 16.000 perkilo dengan berbagai merk. (Bianca Chairunisa)