RADARPENA.CO.ID - Indonesia masih diselimuti dengan cuaca panas hingga berbulan-bulan lamanya, tak hayal beberapa daerah sudah dilanda kekeringan.
Masyrakat dihimbau oleh Balai Besar Meterorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk bisa lebih waspada menghadapi musim kemarau dan panas yang menyerang hingga mengalami kekeringan. Menurutnya laporan BMKG sudah ada beberapa wilayah yang mengalami kekeringan hingga kesulitan air bersih akibat dari kemarau panjang ini.
Namun, kita sering lupa bahwa memperihatikan kondisi kendaraan kita juga diperlukan. Tanpa kita sadari, musim kemarau juga bisa berdampak pada kendaraan kita terlebih apabila kita rutin menggunakannya.
Jika kita mengabaikannya bisa berdampak besar pada kendaraan dan juga pada diri kita sendiri, dimana kita harus mengeluarkan uang lebih untuk memperbaikinya.
BACA JUGA:
- Utamakan Juga Daerah 3T, BMKG Jalin Kerjasama Dengan Radio Kembangkan Sistem Peringatan Bencana
- Prediksi BMKG: 6 Wilayah Bakal Masuk Musim Hujan Lebih Awal pada Oktober 2023
Berikut ini beberapa hal yang harus diwaspadai untuk menghindari hal buruk yang terjadi pada mobil kita di tengah musim kemarau panjang:
-
Gejala OverHeat
Overheat merupakan salah satu masalah pada mobil yang harus segera diatasi. Dimana mengemudikan mobil dengan kondisi mesin yang sudah panas akibat overheat bisa berakibat fatal hingga menyebabkan kebakaran.
Overheat adalah kondisi suhu mesin yang sangat tinggi melewati batas kondisi normal mesin bekerja. Pemicu overheat sangat beragam seperti: beban kerja mobil terlalu tinggi, kondisi aliran air radiator tidak lacar atau bekerja dengan baik, terjadinya kebocoran, hingga alat pendingin yang rusak.
Tugas utama bagian ini adalah menjaga suhu kerja mesin yang ada di radiator. Melalui radiator cairan yang berada didalamnya akan mengalir lewat blok mesin untuk melepaskan panas yang tercipta.
Dalam prakteknya terdiri dari berbagai komponen yang berperan dan semuanya yaitu: kipas pendingin radiator, tutup radiator, thermostat, tabungan cadangan cairan radiator, selang dan sambungan, serta radiator coolant.
Semua komponen tersebut saling berkaitan dan saling bahu membahu untuk memastikan suhu kerja mesin berada di level ideal sehingga mesin mobil tidak mengalami masalah panas berlebihan (overheat).
Dan tanpa kita sadari akibat cuaca ekstrim yang terjadi saat ini membuat kondisi kerja mesin bertambah dari biasanya.