Berikut ini beberapa kegunaan utama Ethereum:
1. Kontrak Pintar (Smart Contracts)
Keunggulan Ethereum adalah kemampuannya dalam mendukung kontrak pintar. Kontrak pintar adalah kode pemrograman yang dieksekusi secara otomatis ketika kondisi yang ditentukan terpenuhi.
BACA JUGA:
- Mengenal Ripple dan XRP, Inovasi dan Kontroversi
- Aplikasi Penambangan Uang Kripto, Yuk Telusuri Penjelasannya
Kontrak pintar memungkinkan pihak-pihak yang terlibat untuk berinteraksi secara langsung tanpa perlu pihak ketiga atau otoritas tengah.
Hal ini membuka jalan bagi berbagai aplikasi terdesentralisasi, seperti pasar prediksi, sistem keuangan terdesentralisasi (DeFi), sistem votasi, dan banyak lagi.
2. Aplikasi Terdesentralisasi (dApps)
Ethereum memungkinkan pengembangan dan pelaksanaan aplikasi terdesentralisasi (dApps). dApps adalah aplikasi yang berjalan di atas blockchain dan menggunakan kontrak pintar Ethereum.
Ini menghilangkan kebutuhan akan server pusat dan memberikan keamanan dan transparansi yang lebih tinggi.
Beberapa contoh dApps yang populer termasuk Uniswap (pertukaran terdesentralisasi), Decentraland (platform virtual reality terdesentralisasi), dan Aave (platform peminjaman dan peminjam terdesentralisasi).
3. Pembayaran dan Transaksi
Ethereum memiliki mata uang digitalnya sendiri yang disebut Ether (ETH). Ether digunakan sebagai alat pembayaran dalam ekosistem Ethereum.
BACA JUGA:
Pengguna dapat mengirim dan menerima Ether secara langsung tanpa melalui pihak ketiga, seperti bank atau lembaga keuangan. Ethereum juga memungkinkan transfer aset digital lainnya, termasuk token ERC-20 yang dibangun di atas platform Ethereum.
4. Tokenisasi dan Crowdfunding
Ethereum memungkinkan penciptaan token kripto yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Token ini dapat mewakili aset nyata, seperti properti atau saham perusahaan, atau dapat digunakan sebagai mata uang dalam aplikasi tertentu.