Harga Cabai Meroket hingga 80 Persen di Awal Tahun 2025, Pedagang: Barang Susah
Harga Cabai di pasar naik 80 persen pada awal tahun 2025 -Disway/Dimas Rafi-
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Sejumlah sayuran mengalami kelonjakan harga seperti cabe merah, cabe keriting dan bawang putih pada awal tahun 2025.
Salah seorang pedang, Egi menjelaskan bahwa sayuran yang sangat mengalami kelonjakan signifikan ialah cabe merah mencapai sekitar 80 persen.
"Untuk cabe naik 80% - 100%," ujar Egi saat dikonfirmasi Disway.Id siang pada Sabtu, 4 Januari 2024.
Sedangkan bawang putih hanya sedikit mengalami kenaikan dan bawang merah menurun.
"Kalau bamer (bawang merah) turun, baput (bawang putih) naik sedikit," jelasnya.
Menurutnya, harga perkilogram dari cabe merah yang sebelumnya 65ribu mencapai 130ribu perkilogramnya.
Egi menerangkan bahwa hal tersebutlah yang membuat daya beli jadi menurun hingga melonjaknya harga cabe.
"Cuma mau gimana, supply ga nyanggupin kebutuhan pasar. Makanya terjadi lonjakan harga," terang dia.
BACA JUGA:PPN 12 Persen Ditunda, Bagaimana Harga Kebutuhan Pokok di Pasaran?
BACA JUGA:Harga Beras dan Telur di Pasar Parung Bogor Melonjak Drastis Jelang Tahun Baru 2025
Selain itu, harga dari Cabe keriting naik Rp55ribu menjadi Rp60, Bawang merah turun Rp40ribu jadi Rp. 35ribu serta bawang puting naik Rp42 ribu jadi Rp42 ribu jadi Rp44 ribu.
Tidak hanya itu yang menjadikan harga cabe merah melambung tinggi. Melainkan, petani gagal panen mengakibatkan harga cabe meroket.
"Petani gagal panen, dan barang jadi susah," ujarnya.
Ia pun memprediksi satu sampai dua minggu harga cabe merah akan stabil sebesar Rp. 100ribu perkilogramnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: