Busui Wajib Tahu! Inilah 14 Mitos Seputar Menyusui dan Fakta di Baliknya

9. Mitos: Bukan Selalu Menyusui, Cukup Sekali Saja dalam Sehari

Fakta: Bayi perlu disusui sekurang-kurangnya delapan hingga dua belas kali sehari saat baru lahir untuk memastikan mereka mendapatkan cukup nutrisi. Penting untuk memberi respons pada isyarat lapar bayi demi kesehatan mereka.

10. Mitos: Jika Ibu Menderita Penyakit, Ibu Tidak Bisa Menyusui

Fakta: Banyak penyakit yang tidak menghalangi ibu untuk menyusui. Dalam banyak kasus, keuntungan menyusui masih lebih besar daripada risikonya. 

Namun, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran yang relevan.

11. Mitos: Ibu Harus Menghindari Makanan Tertentu

Fakta: Sebagian besar makanan aman untuk dikonsumsi selama menyusui, kecuali bayi memiliki alergi tertentu. Pola makan yang seimbang lebih penting daripada menghindari makanan tertentu.

BACA JUGA:

• 5 Manfaat ASI bagi Bayi dan Ibu Menyusui: Dukung Perkembangan Otak dan Kesehatan Mental
• Booster ASI Bagi Para Ibu Menyusui, Tetap Lancar dan Sehat Walau Sedang Jalani Ibadah Puasa

12. Mitos: Ibu dengan Payudara Kecil Tidak Bisa Menyusui

Fakta: Ukuran payudara tidak memengaruhi kemampuan untuk menyusui. Kelenjar susu, bukan ukuran payudara, yang menentukan produksi ASI.

13. Mitos: Jika Bayi Tidak Mau Menyusu, Berarti ASI Tidak Enak

Fakta: Penolakan bayi bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti perubahan suasana hati atau posisi menyusui yang kurang nyaman, bukan rasa ASI.

14. Mitos: Ibu Menyusui Tidak Boleh Minum Es

Fakta: Ketika masuk ke dalam tubuh, suhu air es akan disesuaikan dengan suhu tubuh, sehingga ibu yang sedang menyusui dan minum es tidak menyebabkan bayi menjadi pilek.

Itulah 14 mitos paling umum seputar menyusui dan mengungkap fakta di baliknya, agar Anda dapat menyusui dengan percaya diri tanpa dibayangi oleh informasi keliru.

Sumber: